Otomotifnet.com - Kalian pasti pernah mendengar bahwa mengisi Bahan Bakar Minyak (BBM) sebaiknya jangan siang hari.
Apalagi pada saat matahari sedang terik-teriknya.
Sudah gitu, volume BBM tidak sesuai dengan yang jumlah yang diinginkan.
BACA JUGA: Hanya 2 Minggu Kirim Honda CRF150L Sampai Rumah, Di Dealer Ini Saja
Selain, BBM mudah sekali menguap ketika suhunya meningkat.
Peneliti dari Institut Teknologi Bandung (ITB), Dr. Ing. Ir. Tri Yuswidjajanto Zaenuri membeberkan BBM akan mudah memuai di kondisi cuaca panas terik.
Dampaknya, saat BBM dikonsumsi kendaraan, jumlah liter yang tertera di dispenser SPBU bisa jadi lebih besar dan tidak sesuai dengan massanya.
Dengan kata lain, konsumen harus membayar lebih besar dari volume semestinya.
Ketika panas, BBM yang berbentuk cairan akan memuai.
Cairan ini yang dihitung pada dispenser dalam jumlah liter.
Sedangkan uapnya tidak dihitung.
Tangki SPBU punya mekanisme khusus yang menyalurkan uap ke posisi dasar tangki.
Walaupun jumlah liter dengan massa bisa berbeda, tetapi perbedaan ini tidak terlalu mencolok karena skalanya sangat kecil.
BACA JUGA: Bawa Pulang KTM 500 EXC Seharga 2 Honda CRF 150L, Cuma Di Sini
Tetapi jika ingin mengisi dengan volume besar pasti akan terlihat perbedaannya.
Jadi, Tri Yuswidjajanto Zaenuri menyarankan mengisi bahan bakar sebaiknya jangan di siang hari.
Nah, masih mau mengisi BBM di siang hari? (Otomotifnet.com)