Begini Caranya, Pengguna Jalan Pasti Tertib, Gantikan Peran Pak Ogah Seperti Yang Dilakukan Kota Ini

Joni Lono Mulia - Selasa, 27 Maret 2018 | 11:32 WIB

Sosok Ceu Ogah di Bandung (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Pada umumnya, mengatur pengendara agar tertib berlalu lintas akan dilakukan oleh petugas kepolisian.

Namun, tidak jarang juga Pak Ogah yang akan mengganti peran dari para petugas di persimpangan jalan tersebut.

Akan tetapi, hal unik terjadi di Bandung, Jawa Barat.

Pasalnya, yang turun membantu mengatur malah para wanita cantik.

Para wanita yang mengatur pengendara tersebut dikenal dengan sebutan Ceu Ogah.

(BACA JUGA: Pakai Sendal Jepit Dan Kaos Oblong, Pria Gendong Putrinya Naik Motor Matik Ini Ternyata Pentolan Klub Ferrari)

Para Ceu Ogah tersebut memiliki satu kesamaan, yakni gadis cantik berkulit putih mulus, rambut hitam panjang dan perawakan bak model.

Tujuan mereka hanya untuk mengatur arus lalu lintas di beberapa persimpangan jalan di Kota Bandung.

Tidak jarang mereka memberhentikan motor atau mobil yang dinilai melanggar aturan lalu lintas.

Mulai dari tidak mengenakan helm, menerobos lampu merah, maupun tidak mengenakan sabuk pengaman.

Menurut salah seorang Ceu Ogah bernama Tamara Putri (28) mengatakan bahwa kegiatannya merupakan wujud mengkampanyekan peduli berlalu lintas kepada para pengendara.

Namun, yang membuatnya bangga dalam menjalankan tugasnya itu adalah para pengendara jadi lebih tertib aturan dibandingkan saat Pak Ogah yang bertugas.

Tribun Jabar
Sosok Ceu Ogah di Bandung

"Karena kami bukan polisi, jadi kami enggak bisa memberikan sanksi apapun, cuma teguran atau imbauan aja agar mereka lebih baik lagi ke depannya," ungkap wanita itu.

"Tapi ya namanya orang ada aja yang tetep melanggar biar ada yang ngatur juga, kita juga ga bisa paksain semuanya," kata wanita yang juga berprofesi sebagai sales promotion girl (SPG) itu.

(BACA JUGA: Angkernya Lokasi Kecelakaan di Patung Bayi Sakah, Dulu Tak Satupun Boleh Mengungkap Sejarah Berdirinya Patung)

Ternyata, hal tersebut dilakukan mereka sebagai salah satu bentuk promosi pindahnya lokasi dealer mobil 88 cabang Pasteur ke jalan Sukajadi.

Region Manager Wilayah II Mobil 88, Klenk Dha Ladha mengatakan, kegiatan Ceu Ogah ini sebagai bentuk refresh dalam mensosialisasikan tertib berlalu lintas.

"Kami merefresh lagi mereka (para pengendara) dengan obyek yang berbeda dari biasanya. Memang sedang viral sekarang, tapi yang penting bisa memberikan dampak positif di masyarakat, khusunya tertib berlalu lintas," katanya.