Jelas-Jelas Pelat Nomer Mobilnya Aneh, Pria Beridentitas Organisasi Malah Gede Kepala Ditindak Petugas

Taufan Rizaldy Putra - Senin, 23 April 2018 | 13:51 WIB

Pria dengan identitas organisasi marah-marah saat hendak ditilang petugas kepolisian (Taufan Rizaldy Putra - )

Otomotifnet.com - Seorang pria yang mengendarai sebuah Ford Ranger dengan identitas organisasi harus distop oleh seorang petugas polisi di tengah jalan.

Disinyalir polisi memberhentikan mobil yang dikendarai olehnya karena tidak menaati peraturan lalu lintas yang berlaku.

Ternyata, plat nomor yang digunakan mobil double cabin itu adalah "MAN 1" yang jelas-jelas tak sesuai dengan standar plat nomor yang diedarkan oleh kepolisian.

(BACA JUGA: Panas! Gak Terima Disenggol, Pembalap Lempar Ban Ke Arah Lawan)

Selain itu, warna mobil tersebut tak sesuai dengan standar yang dikeluarkan oleh pabrikan karena sudah diwarnai dengan atribut khas organisasi.

Merasa memiliki kekuasaan dan jabatan ia pun tak terima saat hendak ditilang.

Petugas kepolisian yang memberhentikan pria tersebut pun langsung dimaki-maki.

Tetapi sang petugas tetap tenang dan berusaha menjelaskan serta memperlihatkan kesalahaan yang dilakukan oleh pria tersebut.

(BACA JUGA: Jangan Kejebak Macet, Jalan-jalan Ini Dialihkan Akibat Demo, Mending Ambil Rute Alternatif)

Akun Polres Bandung pun meregram video yang diunggah oleh akun @polantasindonesia dengan himbauan,

Meskipun bukan di wilayah Kabupaten Bandung, namun ini hrs di jadikan renungan untuk kita semuanya, semoga kita dapat mengambil hikmahnya. .

Beberapa netizen yang melihat video tersebut pun berkomentar.

ferdyaaannn Tindak tegas pak martabat dan wibawa bapak sangat disegani karna tegas dalam melaksanakan tugas ini

djunaedi86 Harusnya memberi contoh yg baik kepada masyarakat bukannya malah bentak2 petugas,coba dia suruh atur lalin???blum tentu dia bisa...

yudhiriswandy Nah begini lah Indonesia, punya jabatan dan wewenang belagunya minta ampun..... Qta tonton aja selanjutnya gimana

 

Siapapun kita sama dimuka hukum hak dan kewajibannya, jadi kalau melakukan pelanggaran ya harus siap dengan konsekuensinya, jangan malah marah, jangan mentang-mentang punya jabatan ini dan itu. Yang sabar tapi tetap tegas & humanis ya AKP @ryan_faisal_anantahira ???? @lantas.bimakota

A post shared by POLISI LALU LINTAS INDONESIA (@polantasindonesia) on