Pantesan, Ini 5 Faktor Motor MotoGP Itu Mahal Banget, Sampai Ada Pabrikan Nggak Ikutan

Joni Lono Mulia - Sabtu, 28 April 2018 | 15:58 WIB

YZR-M1 2018 (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Amat beralasan MotoGP menjadi ajang balap motor paling bergengsi di dunia, lihat saja motor MotoGP dibuat dengan dana yang mahal banget.

Bahkan beberapa pabrikan terkenal saja tidak berani ikut berpartisipasi di MotoGP karena dana yang begitu mahal untuk membangun sebuah motor MotoGP.

Misalnya saja Kawasaki yang selama beberapa tahun terakhir menguasai World Superbike tapi tidak berani kembali ikut MotoGP.

(BACA JUGA: Hah... Kapolri Tito Karnavian Ditilang Polisi Nggak Pakai Helm, Saat Bawa Motor Di Sarinah)

Apa sih yang membuat motor MotoGP begitu mahal? 

Dilansir dari USA Today, berikut GridOto berikan lima alasan mahalnya membuat motor MotoGP.

1. Motor Prototipe

Motor MotoGP menggunakan mesin prototipe yang dibuat menggunakan teknologi paling mutakhir di dunia industri motor.

Inilah satu hal yang membuat MotoGP berbeda dengan ajang balap motor lain.

Ajang balap lain umumnya menggunakan motor yang diproduksi massal, hanya saja sudah dimodifikasi untuk kepentingan balap.

Mesin yang diproduksi dibuat satu persatu dengan sangat matang, tentu saja biayanya besar.

(BACA JUGA: Diduga Rem Blong, Bus Mayasari Bakti Kecelakaan, Honda CR-V Sampai Yamaha Aerox Ringsek)

2. Part Yang Langka

Part-part motor yang digunakan di MotoGP termasuk part yang langka dan hanya digunakan untuk motor prototipe ini.

Produsen part motor MotoGP secara khusus memproduksi part tertentu hanya untuk motor MotoGP tersebut, berbeda halnya jika untuk motor sport biasa yang memang diproduksi banyak.

Semakin langka, tentu saja biayanya semakin mahal.

Twitter.com/denkmit
Honda memakai swing arm berbahan karbon di tes pramusim MotoGP 2018, Buriram, Thailand

3. Material yang mahal

Untuk menjaga motor prototipe MotoGP tetap kuat, eksotis, dan mewah seperti itu, material berbahan terbaik pasti diperlukan untuk membangun sebuah motor MotoGP.

Misalnya material titanium, magnesium, dan serat karbon yang dipasang di fairing, sasis, dan komponen lainnya.

(BACA JUGA: Mazda2 Ceper, Pertanda Selera Cewek Cantik Pemiliknya Tinggi Lo)

Jika fairing motor MotoGP menggunakan serat karbon, berbeda dengan motor sport biasa yang menggunakan plastik ABS sebagai bahannya.

Begitu juga dengan rangka, jika motor biasa paling menggunakan baja yang umum digunakan, berbeda halnya dengan MotoGP.

4. Teknologi

Di motor MotoGP, banyak terpasang berbagai perangkat elektronik untuk kepentingan balapan.

Berbagai sensor dan alat terpasang pada motor MotoGP yang tidak ada di motor pada umumnya.

(BACA JUGA: Emang Mirip Sih, Lampu Rem All New Ertiga Kayak CR-V Dan Xpander, Dibilangnya Cuma Kebetulan)

5. Perangkat sekali pakai yang mahal

Ada beberapa perangkat yang cepat habis pakai di motor MotoGP, misalnya saja ban.

Jika ban pada umumnya dibuat untuk digunakan seawet mungkin, di MotoGP ban dibuat khusus agar bisa selengket dan sebagus mungkin untuk balapan dan hanya ditargetkan buat dipakai tidak sampai satu jam saja.