Otomotifnet.com - Performa penjualan Yamaha NMAX yang terbilang baik dari tahun ke tahun, membuat beberapa kompetitor tergiur untuk bermain di segmen yang sama.
Tahun ini Honda luncurkan PCX 150 sebagai lawan sepadan buat NMAX.
Hal ini persis awal 2000-an saat Honda sang raja bebek ikut masuk ke segmen skutik lewat Honda Vario dan kemudian BeAT.
Menyusul Yamaha Nouvo dan Mio yang meluncur duluan saat itu.
Lantas apa kehadiran PCX 150 mengganggu hegemoni Yamaha NMAX di kelas skutik besar?
Antonius Widiantoro, Public Relations Manager PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing, berujar kalau pihaknya masih mendominasi kelas Maxi Scooter.
(BACA JUGA: Yamaha R25 Ini Pakai Barang Serba Langka, Belinya Aja Berebutan)
“Mulai dari NMAX, XMAX, kemudian Aerox, Lexi masih jadi primadona, harapannya dengan produk line–up yang penuh kami bisa memenuhi kebutuhan konsumen,” terang Antonius.
Melihat pergerakan kompetitor yang selalu menunggu produk-produk dari Yamaha, apa tidak merasa dirugikan?
“Memang ada yang bisa melarang orang meniru? Dari zaman dulu kami tidak menyesal menjadi pionir,” ungkapnya saat ditemui di JIEXpo Kemayoran beberapa waktu lalu.
Menurut Antonius, Yamaha sebelumnya menjadi pionir di kelas automatik dengan meluncurkan Nouvo pada tahun 2002.
“Sekarang Yamaha pun pionir di kelas Maxi, kompetitor bukan hanya dari tetangga sebelah saja, tapi banyak yang sudah meniru,” jelasnya.
“Yang lain boleh meniru, tapi ujung-ujungnya kan konsumen yang memilih,” tutup Antonius.