Blak-Blakan Moge Bodong, Meski Beberapa Ditangkap, Penggemar Moge No Paper Tetap Banyak

Iday - Senin, 11 Juni 2018 | 10:38 WIB

Moge bodong, no paper alias ilegal yang disebut tertangkap di Polda Metro Jaya (Iday - )

Otomotifnet.com - Penggemar moge no paper (NP) alias ilegal di Indonesia jumlahnya sangat banyak.

Seorang pengamat yang sehari-hari bersentuhan dengan motor gede menyebut beberapa hal yang bikin moge bodong tetap banyak. 

"Motor 4 silinder di bawah Rp 100 juta adanya no paper," ucapnya kepada Otomotifnet.com.

Sistem penjualan motor gede no paper umumnya berlaku COD (cash on delivery). 

(BACA JUGA: Wanted...Alasan Yamaha Scorpio Tangki Kotak Semakin Digemari, Mirip Dengan Sang Raja)

"Cash keras hari itu juga. Kalau full paper bisa pakai DP dulu," ujarnya.

Apalagi kalau motornya mahal.

"Siapa rela transfer Rp 500 juta terus nunggu barang. Anak moge enggak nyaman dengan cara itu," ujarnya.

Tetapi di segmen atas bukan berarti enggak ada.

(BACA JUGA: Orang Ekspedisi Masih Tiarap, Identitas Penyelundup Mobil dan Moge Belum Terungkap)

Moge-moge eksotis yang terkini juga ada penggemarnya meski tak sebanyak moge bodong murah.

"Yang sebenarnya lagi ramai itu motor-motor eksotis NP. Misal Ducati Panigale V4S. Juga ada yang lagi ngehits, BMW K50 K51," terangnya.