Anggota Banser Ditabrak Honda BeAT, Diduga Pemotor Ngantuk, Satu Orang Kritis

Parwata - Rabu, 13 Juni 2018 | 18:45 WIB

Salah satu anggota Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Ungaran yang tertabrak motor pemudik, Irawan (31) saat dirujuk ke RS di Semarang. (Parwata - )

Sebagai informasi, dalam menyambut pemudik untuk merayakan Idul Fitri 2018, Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Jawa Tengah mengaktifkan 312 Pos Komando (Posko) Mudik Banser 2018, yang melibatkan 12.480 personel.

Sejumlah personel Banser tersebut memiliki keahlian atau terlatih dalam bantuan lalu lintas dan pertolongan pertama kecelakaan.

Di setiap Posko bakal ditempatkan sekitar 40 personel per hari ditambah personel cadangan. Setiap hari, penjagaan dibagi 2 hingga 3 shift. Setiap shift diisi 15 sampai 20 personel.

(BACA JUGA: Wow... Marquez Beri Kejutan Di MotoGP Catalunya, Terutama Fans-nya Nih)

Mereka disiagakan di tempat-tempat strategis rawan kecelakaan, terminal, stasiun, pelabuhan, masjid atau mushala serta tempat wisata di sepanjang jalur Pantura, jalur tengah dan jalur selatan di wilayah Jawa Tengah.

Di Kabupaten Semarang, sejumlah posko mudik didirikan di sepanjang jalan nasional Semarang-Solo dan Semarang-Yogyakarta.

Salah satunya ada di depan RM Soto Pak Keri, Jalan Diponegoro 197 Ungaran, yang merupakan gabungan dari Banser Ungaran Timur dan Banser Ungaran Barat.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Anggota Banser Tertabrak Motor Pemudik Saat Bertugas, Satu Orang Kritis"