Otomotifnet.com – Bukannya tidak mungkin knalpot motor yang sudah berumur mengalami kebocoran.
Ciri knalpot motor yang bocor diantaranya adalah munculnya suara desis dari blok silinder dan leher knalpot saat lubang knalpot ditutup.
Lalu munculnya suara seperti tembakan ketika throttle gas ditutup.
Kalau knalpot sudah muncul ciri tersebut, tandanya knalpot mengalami kebocoran, dan enggak boleh dibiarkan lho.
(BACA JUGA: Jangan Bingung, Suara Knalpot Motor Bisa Diuji Sama Polisi, Ini Batas Maksimal Kebisingannya)
Karena ada efeknya nih, kalau membiarkan knalpot motor bocor terlalu lama.
Yaitu mempengaruhi pemakaian bahan bakar dan mengubah langsam motor.
"Kalau knalpot motor bocor, itu bisa bikin boros konsumsi bahan bakar, dan langsam motor jadi lebih tinggi, kalau yang normalnya 1.500 rpm, bisa jadi 3.000 rpm," ucap Eddy Yulianto, Chief Mechanic Kawasaki Super Sukses Motor Fatmawati.
Bukan hanya itu, kalau knalpot motor bocor, tenaga motor juga jadi berkurang lho.
(BACA JUGA: Perut Knalpot Motor 2-tak Kembung, Tebak Apa Fungsinya?)
"Performa mesin otomatis menurun, kan secara teknis kebocoran pada knalpot bisa mengurangi pemanfaatan panas yang dihasilkan oleh mesin," pungkas Eddy.
Jadi, kalau knalpot motor bocor sebaiknya segera diperbaiki ya.