Gak Nembak Dan Loyo, Alasan Air Induction System Motor Sering Disumpal

Joni Lono Mulia - Senin, 1 Oktober 2018 | 20:20 WIB

Ilustrasi Yamaha RX-King (Joni Lono Mulia - )

Otomotifnet.com - Komponen motor dengan sebutan Air Induction System dikenal di bengkel-bengkel untuk penamaan sistem Secondary Air Supply System (SASS).

"Fungsinya untuk menekan emisi gas buang dengan menyuntikan udara bersih ke jalur gas buang," terang Suma, pemilik sekaligus mekanik Suma Jaya Motor.

Air Induction System (AIS) ini sering kali disumbat atau disumpal oleh mekanik.

Banyak mekanik yang bilang kalau komponen ini bikin motor jadi sering nembak dan bikin tenaga berkurang.

(BACA JUGA: Dengar Kasus Xpander Terbakar, MMKSI Langsung Gercep Kirim Perwakilan)

Lantas fungsi sesungguhnya apa, kok bisa bikin tenaga mesin berkurang?

AIS ini adalah salah satu komponen yang dibuat produsen agar motor bikinannya bisa lolos uji emisi EURO2 atau EURO3 di mesin motor berkarburator dulu.

"Caranya, udara bersih yang berasal dari filter udara disalurkan melalui slang dan dialirkan ke silinder head. Setelah itu baru dibuang ke knalpot," tambah Suma.

Oh ya, di dalam AIS atau SASS terdapat tiga jalur slang.

(BACA JUGA: Ana Carrasco, Muda, Cantik, Juara Di Dunia Kaum Lelaki)

jualmotorbekas.com
IS-System di Yamaha Nouvo