Nissan Navara Bekas, Ganteng Dan Harganya Sudah Bersahabat

Parwata - Minggu, 7 Oktober 2018 | 20:00 WIB

Nissan Navara atau juga akrab disapa dengan Nissan Frontier tahun 2008 (Parwata - )

Otomotifnet.com - Punya Nissan Navara, meski seken bisa mendongkrak gaya di jalan.

Dipakai melintas ke medan yang kurang bersahabat juga mobil ini enggak masalah

Lantaran mobil memang tempat mainnya di sana.

Saat ini harga bekasnya untuk generasi pertama tahun 2010 ke bawah sudah bersahabat.

Enggak beda jauh sama LSUV atau city car karena sudah tembus di bawah Rp 200 jutaan.

Namun tetap, sebelum memboyongnya ke garasi rumah, pengecekan riwayat dan kondisinya perlu dilakukan.

(BACA JUGA: Setelah Ola Ramlan, Sekarang Jessica Iskandar ‘Nyungsep’ di Samping Lamborghini Huracan)

Supaya mendapatkan unit yang prima serta tidak membuat kantong jebol akibat banyaknya problem yang minta sparepart diganti.

"Yang pasti kalau seken itu kalau diesel lihat mesinnya ngebul atau enggak, misalnya sudah ngebul gitu biasanya yang sering bermasalah di injection pump, itu kan enggak murah," ujar Subhan Fajar, Kepala Mekanik Jasmin Motor, bengkel spesialis Nissan-Datsun, Minggu (7/10/2018).

"Bisa sih di repair (injection pump) kayak di kalibrasi, tapi alatnya itu enggak semua bengkel punya. Jadi khusus yang bengkelnya injection pump itu," lanjutnya di kawasan Fatmawati, Jakarta Selatan.

Selain itu, bagian yang harus diperhatikan selanjutnya yakni sektor turbo dan daerah asal mobil tersebut.

(BACA JUGA: Baru Meluncur Di Amrik, Royal Enfield Interceptor 650 Dandan Custom Di Jogja)

Karena kedua sektor itu jadi salah satu masalah yang sering dikeluhkan para pemiliknya.

"Sama paling cek kebocoran oli mesin, turbonya juga soalnya suka ada kejadian masalah bocor oli," ucap Fajar lagi.

"Kalau yang ambilnya lemparan dari Kalimantan atau Sumatera sih paling kaki-kaki," tutupnya.

Nah, jika dirasa semua masalah tidak ditemukan di unit yang bakal dipinang, baru deh negosiasi harga sama pemiliknya.

Siapa tau dapat potongan harga jadi lebih murah lagi.