Otomotifnet.com - Pembalap tim Movistas Yamaha MotoGP, Valentino Rossi, masih belum puas dengan performa Yamaha di MotoGP Thailand akhir pekan lalu (7/10/2018).
Menurutnya, satu balapan di Thailand tidak memastikan bahwa Yamaha benar-benar sudah bangkit.
Dengan begitu, jika benar Yamaha sudah bangkit, maka seharusnya di balapan selanjutnya performanya baru terlihat.
Namun demikian, kebanyakan orang sepertinya termasuk mekanik tim Yamaha sudah puas dengan balapan di Buriram Thailand kemarin.
Menurut The Doctor, begitu julukan Valentino Rossi, pemikiran seperti itulah yang salah.
(BACA JUGA: Dapat 'Hadiah' Timah Panas, Polisi Ringkus Perampok Spesialis Pecah Kaca Mobil Di Jabar Dan Jateng)
Malah, Valentino Rossi menyebut itu mental yang buruk.
"Sayang sekali, ada risiko jika Yamaha berpikir sudah menyelesaikan masalahnya, tapi itu mental pecundang," kata Valentino Rossi dikutip dari Speedweek.
Valentino Rossi kembali menilik awal mula terpuruknya Yamaha sejak musim 2017 lampau.
"Mekanik kami pernah terlalu senang ketika Maverick Vinales mendapat waktu bagus di tes dan bilang sudah selesaikan semuanya," beber Valentino Rossi.
Seperti yang pernah diberitakan, di 2017 Yamaha agak memberatkan pengembangan motor di awal musim ke Maverick Vinales.
(BACA JUGA: Sekelas Kim Jong Un Dipertanyakan, Kok Bisa Punya Rolls Royce Phantom Baru)