Otomotifnet.com - Insiden crash-nya Jorge Lorenzo di MotoGP Thailand beberapa waktu lalu membawa dampak begitu besar ke Ducati di ronde selanjutnya.
Ducati harus kehilangan Jorge Lorenzo untuk beberapa balapan dan bikin kalang kabut cari penggantinya.
Selain itu, rusaknya Desmosedici saat di Buriram, Thailand, dikabarkan menambah beban pikiran Ducati.
Sesaat setelah crash, tentu saja petugas balap di Buriram hanya fokus ke kondisi Jorge Lorenzo.
(BACA JUGA: Gara-Gara Benda Tipis Ini, Yamaha V-Ixion Bisa Kejang-Kejang Kepanasan)
Motor Desmosedici tidak diperhatikan, dan petugas lupa menutup motornya dan hanya ditaruh di pinggir trek saja tanpa kawalan.
Tentu saja, sesaat setelahnya, banyak jurnalis dan fotografer berlomba mengambil gambar kondisi remuk Desmosedici.
Terutama bagian dalam Desmosedici yang terbuka gara-gara kondisi setelah crash.
Dilansir dari Marca.com, pihak Honda langsung buat pertemuan khusus dengan para mekaniknya.
(BACA JUGA: Hasil FP1 MotoGP Australia, Rossi Juru Kunci, Marquez Terjungkal)
Pertemuan itu digelar malam setelah kejadian crash Jorge Lorenzo.
Pertemuan itu membahas detail bagian dalam motor Ducati.
Tidak hanya Honda, ternyata hal yang sama juga terjadi dengan Yamaha.
Yamaha memanfaatkan foto-foto 'bangkai' motor Jorge Lorenzo itu untuk mempelajari detail Desmosedici.
(BACA JUGA: Sulit Cari Yamaha NMAX Seken, Ternyata Inilah Alasannya)
Menanggapi hal itu, bos Ducati MotoGP, Gigi Dall'Igna malah terkesan santai.
"Aku tak khawatir karena motornya terlihat, tidak ada rahasia di sana," tegas Dall'Igna.
"Aku tak peduli," sambungnya.
Motor Ducati memang saat ini dianggap yang terkuat, tidak ada yang ragu dengan hal itu.
Wajar saja tim atau pabrikan lain kepo ingin tahu rahasia kekuatan Desmosedici.