Fakta-Fakta Tergulingnya Pikap Berujung Maut Tiga Santri

Ignatius Ferdian - Senin, 26 November 2018 | 13:50 WIB

Kecelakaan maut mobil bak terbalik di Cipondoh, Tangerang menewaskan 3 orang santri. (Ignatius Ferdian - )

3. Diduga rem blong dan sopir baru belajar menyetir

Salah satu saksi bernama Amar (28), mengatakan, kecelakaan maut tersebut disebabkan rem mobil bak terbuka itu tidak berfungsi dan sopir baru belajar menyetir.

"Mobilnya kira-kira rem blong soalnya jalan kencang sekitar 60 kilometer per jam. Lagian itu sopirnya bocah baru belajar," kata Amar.

Amar menceritakan detik-detik bagaimana kendaraan berwarna merah itu mengalami kecelakaan.

"Dari arah atas mau turun mobil dari ujung sudah oleng. Terus mojok, terbalik tahu-tahu jatuh ada bocah ngegeletak satu anak kecil meninggal di tempat," ungkapnya.

4. Polisi menunggu sopir pulih untuk dimintai keterangan

Usai kecelakaan dan melakukan penyelidikan, Kasat Lantas Polres Metro Tangerang AKBP Ojo Ruslan mengatakan, sopir yang bernisial RFA berumur 18 tahun RFA kini masih menjalani perawatan dan belum bisa dimintai keterangannya oleh polisi.

"Sopirnya juga masih dirawat di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug, kondisinya sudah sadar namun masih belum bisa dimintai keterangan," kata Ojo Ruslan.

(BACA JUGA: Remaja Putri Naik Motor Ditabrak Brio Di Tol, Diduga Gak Tahu Arah)

 

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Fakta Kecelakaan Mobil Santri di Tangerang, Sopir Masih Belajar hingga Rem Blong"