Kijang Innova Sundul Honda Freed, Lima Mobil Ikut Saling Jepit

Irsyaad Wijaya - Minggu, 21 April 2019 | 16:15 WIB

Kecelakaan beruntun di Tol Gunung Sari Surabaya (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Kecelakaan beruntun melibatkan tujuh mobil hingga ringsek.

Tabrakan saling tumbuk ini terjadi di tol Gunung Sari, Km 11-800/A, Surabaya, Jatim, (20/4).

Disebutkan ketujuh mobil yang terlibat kecelakaan yakni Toyota Kijang Innova, Honda Freed, Mitsubishi Triton, Honda HR-V, Suzuki Carry pikap, Isuzu Panther, dan Daihatsu Xenia.

Tampak dalam foto yang beredar tak semua mobil terekam, hanya beberapa yang diketahui kondisinya.

(Baca Juga : Kijang Innova dan Avanza Tinggal Rangka, Tumbukan Sambar Pertamini)

Tampak Honda HR-V hitam bernopol L 1263 HW terjepit di antara Mitsubishi Triton dan Carry pikap.

Kondisiya rusak parah, bagian depan menghajar pantat double cabin putih bernopol L 9784 NC hingga ringsek.

Kap mesin terlihat terlipat hingga ke atas dan wajah sedikit masuk ke kolong buritan Triton.

Ditambah lagi dari belakang disosor Carry pikap biru bernopol W 9678 NH hingga kerusakan kian parah.

(Baca Juga : Toyota Camry 'Maut', Tabrak Lari Mercy, Avanza dan Belasan Motor di Jakarta)

Kabin pikap tersebut menancap bokong HR-V yang ikut mendorong HR-V kian ringsek mencium pantat Triton.

Bahkan, saking kerasnya benturan sampai-sampai headlamp HR-V tergeletak di jalan.

Informasi yang didapat, kecelakaan bermula saat ketujuh mobil beriringan depan ke belakang di lajur cepat jalan tol.

Rata-rata kecepatan mobil sekitar 70 Km/Jam.

Saat tiba di KM 11-800/A, 500 meter mendadak Honda Freed bernopol W 1009 BI yang berada paling depan memperlambat lajunya.

(Baca Juga : Kijang Innova, Picanto, Avanza, Ford Fiesta, dan Vios Sama Rugi, Saling Tabrak Depan Belakang)

Kaget, enam mobil yang di belakang Freed tak bisa menghindar, Kijang Innova putih bernopol W 1299 SL menghajar pantat MPV boxy tersebut.

Berlanjut Strada Triton, Honda HR-V, Carry pikap, Isuzu Panther dan terakhir Xenia silver paling belakang menjadi korban.

Menurut Kasat PJR Polda Jatim AKBP Bambang Sukmo Wibowo, tabrakan beruntun itu disebabkan oleh masing-masing pengemudi tidak memperhatikan jarak aman jarak antar kendaraan.

Sehingga saat terjadi pengereman mendadak para pengemudi tak memiliki waktu cukup untuk menghindari.

"Itu karena kelalaian para pengemudi, mereka juga gak jaga jarak aman antar kendaraan, sehingga tak bisa lakukan pengereman secara mendadak," katanya.

 


Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul 7 Mobil Terlibat Tabrakan Beruntun di Tol Gunung Sari Surabaya