Otomotifnet.com - Bagi pemilik Suzuki Thunder 250, spare part langka kerap jadi masalah karena susah ditemukan.
“Pistonnya beda sendiri, terutama diameter pen-nya, pake 18 mm. Selain langka, harga piston yang orisinilnya cukup mahal. Bisa sampai Rp 800 ribu,” ucap Dimas Arindyo, punggawa Ragoz Motostation (RM).
Untuk mengakali langkanya piston Thunder 250, RM yang biasa menangani Thunder 250 ini punya jurus jitu.
“Biasanya, kita pakai piston dari mobil Mitsubishi 120SS. Ukuran diameter pen pistonnya sama, yaitu 18 mm,” jelas Iskandar Perdana alias Mamang, mekanik RM yang bermarkas di Jl. Haji Naman No. 59B, Pondok Kelapa, Jakarta Timur.
(Baca Juga : Utak-atik Speedometer Analog Anti Rusak, Bisa Cabut Jarum Pakai Garpu)
Diameter piston standar Thunder 250 adalah 72 mm. Sedangkan diameter piston kepunyaan Mitsubishi 120SS adalah 73 mm.
Ibaratnya pakai oversize 100. Diameter pen pistonnya pun sama, 18 mm. “Namun tentunya perlu sedikit penyesuaian.
Seperti tinggi bibir piston ke lubang pen serta domenya. Biasanya kita bubut tingginya sekitar 0,3 mm.
Selain itu, coakan klepnya pun kita sesuaikan lagi, dibubut sekitar 0,5-0,7 mm, sesuai dengan diameter klep dan pakingnya,” beber Dimas.
(Baca Juga : Jeli Pilih Ban Limbah Moge, Bisa Setengah Harga Baru, Segitiga TWI Kuncinya)
Kocek yang dibutuhkan untuk membayar piston mobil ini kata Dimas cukup terjangkau.
Kurang lebih hanya Rp 300 ribuan saja untuk satu buah piston berikut ring dan pennya.