Otomotifnet.com - Kawasaki KLX230 yang baru saja diperkenalkan Rabu (22/5) di Jakarta dijual dalam 2 varian, standar dan special edition (SE).
Apa perbedaan keduanya?
Diterangkan oleh Sucipto Wijono, Line Head Sales Promotion PT Kawasaki Motor Indonesia (KMI), perbedaan tampak pada aksesori dan tampilan keseluruhan.
"Yang SE ada aksesori hand guard dan engine guard, juga warna peleknya hitam, kalau yang standar peleknya silver. lalu beda di striping yang SE lebih meriah," terangnya.
(Baca Juga: Honda Civic Type R Kawin Silang, Bengkel Jepang Dan Amerika Gabung, Tampang Berubah)
Hasilnya yang SE tampak lebih garang dan eye catching kalau dibanding yang standar.
Satu lagi, yang standar masih pakai setang biasa yang pakai penguat atau bridge bar, kalau yang SE pakai fatbar.
Varian standar ada 2 pilihan warna; lime green dan ebony. Sedang yang SE ada firecracker red dan oriental blue.
Perbedaan berikutnya tentu dari sisi harga.
Khusus "launching price" yang berlaku sampai 30 Juni 2019 untuk varian standar dibanderol Rp 39,9 juta dan yang SE Rp 42,3 juta.
Sementara untuk harga resmi yang berlaku setelah 30 Juni 2019 yang varian standar Rp 42,5 juta dan yang SE Rp 44,9 juta.
Harga tersebut on the road Jakarta.
KLX230 dibekali mesin 233 cc 1 silinder SOHC 2 katup injeksi berpendingin udara dengan transmisi 6 percepatan.
(Baca Juga: Servis Toyota Avanza Lawas Sebelum Mudik Lebaran, Biaya Habis Segini)
Tenaga maksimal 18,8 dk (19 PS)/7.600 rpm dan torsi 19,8 Nm/6.100 rpm.
Fitur andalannya ada spidometer digital, tangki 7,5 liter, suspensi teleskopik 37 mm dan monosok dengan uni-track, rem cakram di kedua roda, lampu kristal 60/55 watt.