Otomotifnet.com - Untuk Anda yang punya kendaraan bermesin turbo, wajib perhatikan perawatan 'rumah keong' tersebut bila tidak ingin isi kantong jebol.
Sebab kalau sampai bermasalah, apalagi kerusakannya parah, bisa-bisa Anda harus melakukan penggantian turbo baru.
"Biasanya jika as cartridge-nya rusak, umumnya harus ganti satu unit utuh atau assy," ujar Moehammad Sobirin, dari Surya Mas Diesel di Kemanggisan, Jakbar.
Nah, banderolnya tidak murah loh sob, contoh untuk Fortuner harga barunya berkisar dari Rp 25 juta sampai Rp 30 jutaan, sementara Pajero Sport harganya berkisar Rp 25 jutaan.
Sekalipun masih bisa diperbaiki atau diservis, biaya servisnya juga lumayan tuh!
Baca Juga: Toyota Fortuner Ketempelan Body Kit Mahal, Sentuhan TRD Thailand Rp 44 Juta
"Biaya servis tubro kalau di Surya Mas Diesel, untuk Fortuner dikenakan Rp 9 juta sampai Rp 12 jutaan, Pajero Sport mulai dari Rp 9 jutaan sampai Rp 10 jutaan," tukas Sobirin.
Jadi, mulai sekarang jangan cuek dengan perawatan turbo mobil Anda ya.
O iya, ciri-ciri atau gejala turbo kalau rusak antara lain sebegai berikut:
• Banyak rembesan oli di rumah keong yang terjadi karena suhu turbo terlalu panas.
• Suara turbo lebih berisik atau terdengar seperti siulan karena posisi kipas berubah atau ada yang tidak vacuum.
• Asap hitam mulai terlihat dari knalpot. Ada kebocoran yang awalnya sedikit namun dibiarkan terus sampai parah kondisi turbonya.
• Ada suara gesekan ketika mesin akan dihidupkan atau mau dimatikan. Putaran kipasnya sudah mulai berat dan timbul gesekan.
• Turbo tidak mau hidup di 1.500 rpm sampai 2.500 rpm. Ini bisa terjadi juga karena putaran kipas yang sudah mulai berat.