Otomotifnet.com - Pemilik Honda Vario 125 atau 150 generasi terbaru, wajib waspadai area di panel indikator atau speedometer saat musim hujan.
Beberapa kali ditemukan kasus matinya speedometer Honda Vario terbaru ketika dikendarai di musim hujan.
"Kalau saya sudah beberapa kali menemukan kasus pengguna Vario yang speedometernya mati," terang Muhammad Muntakim alias Ikim dari RI Matic Shop.
"Speedometernya mati tapi motor hidup normal, berarti rusaknya di area speedo saja kan," lanjut Ikim.
(Baca Juga: Speedometer Digital Mulai Kabur dan Tak Terbaca? Komponen Ini yang Diserang Sinar Matahari)
Menurut Ikim speedometer tadi mati karena kemasukan air hujan!
"Bisa karena kehujanan atau cuci steam yang terlalu keras tekanan air-nya," lanjut Ikim.
"Masalahnya kan motor tergolong baru, makanya saya coba dari mana air bisa masuk," tambahnya.
Ternyata setelah ditelusuri, biang keroknya ketemu.
"Jadi ada celah lumayan yang bisa dimasuki air di area tombol set dan select," tambah Ikim yang buka bengkel di daerah Duren Sawit, Jakarta Timur.
"Ketika dibongkar banyak air masuk dari area tersebut, efeknya bisa bikin speedometer korslet dan mati," terangnya lagi.
Kalau sudah mati dan rusak harganya lumayan tuh.
Speedometer atau panel indikator orisinil milik Vario terbaru dibanderol Rp 539 ribu di bengkel resmi.
(Baca Juga: Speedometer All New Honda BeAT Naik-Turun Lalu Anjlok, Masalah Cuma Kendur)
Tapi Ikim juga kasih tips dan bisa dilakukan sendiri untuk mencegah speedometer korslet.
"Nah buat pencegahan langsung saja beri sealant di kedua area tombolnya," terangnya.
"Bisa dilakukan sendiri tapi yang jelas kita harus beli dulu sealant-nya," canda Ikim.
"Jadi air tidak akan masuk dan tidak bikin speedometer jadi korslet," jelas Ikim lagi.
Beri saja sealant secukupnya di kedua area tombol, ini sudah cukup untuk mencegah air masuk melalui celah tersebut.