Otomotifnet.com - Sebuah Mitsubishi Pajero Sport ringsek hingga patah roda depan kanan.
Tampak mulai bodi depan hingga fender sisi kanan terlipat ke dalam karena saking kerasnya benturan.
Lipatan tampak tepat di titik duduk sokbreker yang membuat roda depan kanan ikut patah dan merangsek ke belakang.
Kap mesin juga penyok melengkung dan gril terlihat pecah.
(Baca Juga: Pajero Sport Melaju 90 Km/Jam, Ajur Atap Terbelah, Hajar Tebing Tol Pandaan-Malang)
Roda kanan depan terlihat sampai belok patah keluar karena tie rod putus.
Insiden ini terjadi usai Pajero Sport menghantam keras Toyota Kijang Innova dan sebuah mobil box di kawasan Kabupaten Jembrana, Bali.
Kasat Lantas Polres Jembrana, Iptu Shinta Ayu Pramesti mengatakan, tabrakan beruntun terjadi sekitar pukul 11.30 WITA,(5/1/20).
Tepatnya di Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk KM 108-109 Desa Candikusuma, Kecamatan Melaya, Jembrana, Bali.
Beruntung tak ada korban jiwa atas insiden tersebut, meski kondisi mobil hancur. Terutama Pajero Sport dan Kijang Innova.
"Kecelakaan terjadi karena faktor human error," ucap Shinta.
Shinta menyebut, Mitsubishi Pajero nopol AD 7212 UA dikemudikan oleh Samsul(40) asal Kupang, NTT.
Kemudian mobil box nopol AD 1655 YW dikemudikan Muhammad Yasin Sutopi (49) asal Boyolali, Jawa Tengah dan Kijang Innova nopol AE 1794 BY dikemudikan Seger (64) asal Banyuwangi, Jawa Timur.
(Baca Juga: Pajero Sport Melaju 50 Km/Jam, Gilas Sampai Injak Tiger dan Vario, Suami Istri Tewas)
"Tidak ada korban jiwa. Cuma untuk kendaraan rusak parah di bagian depan. Kijang Innova dan Pajeronya," ungkapnya.
Shinta menuturkan, awalnya Pajero Sport datang dari arah Gilimanuk menuju ke Denpasar.
Saat peristiwa, cuaca cerah dengan situasi jalan lurus datar beraspal baik dilengkapi marka putus-putus sebagai pemisah jalur.
Diduga, pengemudi Pajero Sport kurang konsentrasi hingga mobil bergerak ke kanan, masuk jalur lawan.
Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan datang mobil box hingga terjadi serempetan.
Pajero Sport tetap bergerak di jalur kanan, kemudian bertabrakan lagi dengan Kijang Innova.
"Jadi kesalahan memang terjadi karena human error. Terutama dari pengemudi Pajero Sport yang kurang berkonsentrasi dalam berkendara," jelasnya.
Artikel ini telah tayang di tribun-bali.com dengan judul Pajero Nyelonong Sambar Dua Mobil di Jembrana, Tak Ada Korban Luka