"Pengamplasan dry sanding ini juga sudah memakai mesin, karena kalau konvensional hasilnya enggak stabil dan kurang efisien," tambahnya.
Masalah harga, Sarjono mematok biaya body repair berada di kelas menengah dengan standarisasi authorized dealer.
"Semua fasilitas body repair di bengkel resmi itu kami punya, namun kami berani memberikan garansi lebih lama dari bengkel resmi pabrikan yaitu 1 tahun. Kalau authorized dealer itu 6 bulan," ucap Sarjono.
"Untuk biaya body repair, kami ada di tengah-tengah antara bengkel konvensional dengan bengkel resmi pabrikan," celetuknya.
(Baca Juga: Bengkel Body Repair Canggih, Atasi Penyok Hitungan Menit, Servis Panel Tanpa Rusak Cat)
"Jadi perbandingannya jika di pabrikan Rp 1 juta di kami Rp 700 ribuan," lanjutnya.
Sarjono menambahkan biaya perbaikan bodi dipatok dari ukuran kendaraan yang dibagi beberapa kategori.
"Kategori perbaikan bodi, mulai dari mobil kecil atau small seperti LCGC atau city car, lalu medium seperi Xpander, large untuk mobil SUV dan premium untuk mobil seperti Alphard dan sekelasnya," beber pria yang dulu bekerja di bengkel body repair resmi Nissan tersebut.
"Selain itu juga dihitung per-panelnya, buat body repair untuk kategori small mulai dari Rp 650 ribu, medium sekitar Rp 750 ribu," jelasnya.