Otomotifnet.com - Yamaha menjadi salah satu pengisi pasar naked sport 250 cc dengan produk andalannya MT-25.
Selain bisa membeli versi baru yang saat ini tampilannya agresif, versi bekas juga layak dilirik.
Jika sudah memantapkan hati meminang versi bekas, patut diketahui dahulu beberapa penyakit Yamaha MT-25.
Arjuna Kiki Gunawan, pemilik Mahendra Motosport, bengkel spesialis motor sport membeberkan ada tiga penyakit dari Yamaha MT-25.
Baca Juga: Yamaha MT-25 Bekas Diincar, Mesin Wajib Dipanasin Sampai 'Gerah', Tips Anti Ketipu
"Pertama gigi pompa oli-nya sering patah karena terbuat dari plastik, sama seperti Yamaha R25," ucapnya, (25/4/20).
Kalau dibiarkan begitu saja, hal tersebut dapat mengakibatkan kerusakan parah terutama pada head mesin karena hilangnya sirkulasi oli.
Misalnya, stang seher macet atau cam habis terkikis karena beradu dengan komponen metal lain di mesin tanpa pelumas.
Penyakit kedua adalah kelistrikan, lebih tepatnya pengisian listrik dari alternator ke aki yang kurang stabil.
"Pengisian listrik-nya agak lemah, misalnya motor dipakai malam ini tapi besok paginya susah di-starter, beberapa sih ngeluh-nya gitu," ujar pria yang akrab disapa ‘Bang Blek’ itu.
Ia mengatakan, dua hal yang bisa menyebabkan hal ini adalah soket yang terbakar atau kabel gulungan spul yang meleleh.
Terakhir yang ketiga, penyakitnya pada kop busi yang sering bocor.
"Kalau bocor, pantikan api dari busi jadi enggak fokus dan nyamber ke material di sekitarnya," jawabnya.
Alhasil, motor akan kehilangan tenaga dan muncul gejala berebet dari mesin akibat pembakaran yang tidak sempurna dari salah satu silindernya.