“Kami sarankan dalam penjualan bisa bekerjasama dengan perusahaan marketplace online karena perusahaan tersebut juga menyediakan jasa leasing, serta tidak lupa kami anjurkan untuk menyiapkan Gelis masuk e-Catalog,” tegasnya.
Kehadiran Gelis diyakini dapat mendorong roda perekonomian nasional di tengah dampak pandemi Covid-19, karena dapat dimanfaatkan oleh pelaku industri kecil menengah (IKM) yang akan memberikan efek luas terhadap penciptaan lapangan kerja.
Chief Marketing Officer PT SPI, Ary Tjahyono menyatakan, PT Solar Panel Indonesia telah menyiapkan perangkat-perangkat pendukung untuk efektivitas penggunaan Gelis. Salah satunya adalah jaringan pemasaran dan layanan purnajual.
“Kami telah bekerjasama dengan perusahaan aplikasi berbasis online yang telah familiar di tengah masyarakat untuk menunjang efektivitas Gelis. Lewat aplikasi ini konsumen dan calon konsumen bisa mengetahui segala hal tentang Gelis melalui telepon selular,” ungkap Ary.
Pada tahap awal, PT Solar Panel Indonesia mampu memproduksi 10 unit per hari di pabrik di kawasan Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat.
Kapasitas produksi ini akan terus dikembangkan seiring bertumbuhnya jumlah permintaan pasar.
Beberapa komponen pembuatan Gelis yang telah diproduksi di dalam negeri, seperti baterai, sasis, bodi, serta beberapa perangkat kendali.
Dari situs gerobaklistrik.co.id didapat info ada dua produk Gelis atau motor tiga roda pengangkut barang.
Gelis 300 dan Gelis 300 Kargo, harga tercantum Rp 20 juta (off the road belum termasuk ppn).
Gelis ini menggunakan 2 baterai lithium-ion yang diklaim mampu dipakai hingga jarak 30 km. menggunakan motor listrik teknologi brushless permanent magnet motor yang membantu menghemat daya baterai hingga 85%.