Toyota Jamin Stok Mobil Baru Aman, Konsumen Tak Perlu Inden Lama

Muhammad Ermiel Zulfikar,Ignatius Ferdian - Senin, 15 Juni 2020 | 22:00 WIB

New Toyota Agya launching di dealer Toyota Nasmoco Ring Road Solo, Karanganyar (Muhammad Ermiel Zulfikar,Ignatius Ferdian - )

Otomotifnet.com - Selama Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) ketersediaan stok mobil baru PT Toyota Astra Motor (TAM) dijamin aman.

Anton Jimmy Suwandi, Direktur Pemasaran TAM menjelaskan, buat konsumen yang ingin melakukan pembelian di bulan ini tidak perlu khawatir terjadi inden yang berkepanjangan karena stok masih mencukupi.

"Secara general bulan ini mobil-mobil kami sebenarnya ready stok, jadi enggak perlu khawatir buat para customer mengenai supply ability (kemampuan pasokan)," ujar Anton kepada awak media dalam video diskusi yang diadakan TAM (15/6).

"So far untuk bulan ini masih cukup (stok kendaraan), jadi masih bisa menunjang buat customer yang ingin membeli mobil," imbuhnya.

Meski begitu, Anton tidak menampik jika ada beberapa model kendaraan yang berpotensi mengalami sedikit kendala dalam hal pengiriman ke konsumen.

Khususnya model yang diimpor langsung dari luar negeri secara utuh (Completely Build Up/CBU), mengingat adanya peningkatan permintaan di bulan ini.

"Nah, kalau lihat model by model memang tidak bisa dikatakan semuanya ready stok ya. Tapi enggak terlalu banyak yang seperti itu," tutur Anton lagi.

"Contohnya saya cek kemarin CBU ya khususnya Alphard, ini jumlahnya sebenarnya cukup. Cuma ternyata demand (permintaannya) di bulan ini cukup banyak, jadi mungkin tipe tertentu atau warna tertentu harus menunggu ya atau inden," lanjutnya.

Baca Juga: Avanza Jadi Pemuncak, Rush Dan Calya Mengekor, Ini Penjualan Toyota Bulan Mei

Lebih lanjut, Anton mengungkapkan apabila pabrik Toyota sudah mulai beroperasi kembali di awal Juni 2020 ini.

Hanya saja sebagian besar produksinya masih difokuskan untuk memenuhi permintaan pasar ekspor.

"Secara pabrikan khususnya TMMIN ya sudah mulai beroperasi di awal Juni 2020 ini, tapi memang terus terang masih lebih banyak fokus ke ekspor juga," papar Anton.

"Untuk supply sendiri di bulan ini belum begitu banyak, karena memang supply ke dealer (wholesales) di toyota sendiri masih mencukupi dari jumlah secara total terhadap prediksi penjualan di bulan ini," tandasnya.