Otomotifnet.com - Setelah diterapkannya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Transisi, para konsumen mulai bergerak dalam melakukan pembelian mobil.
Meningkatnya permintaan ini juga turut berdampak pada perusahaan pembiayaan yang mulai melonggarkan uang muka.
Mulyono TS, Senior Sales dealer Mitsubishi DIPO Puri Indah mengatakan, konsumen yang semula menahan diri, sekarang berani untuk bertindak ambil keputusan untuk membeli mobil.
"Rata-rata (DP) masih 30 persen Angsuran Dibayar di Muka (ADDM),
tetapi beberapa leasing sudah mulai membuka DP 20 persen ADDM," jelas Mulyono (3/7/2020).
Menurutnya, saat ini kegiatan sudah mulai aktif, PSBB transisi lebih membuat konsumen kembali berani bergerak.
Pergerakan konsumen yang mulai melakukan pembelian ini secara otomatis akan memengaruhi stok yang ada di dealer.
"Stok sudah mulai berkurang, karena produk impor belum masuk dan pabrik juga belum produksi," terangnya.
Ia pun berharap wholesales atau distribusi dari pabrik ke dealer akan kembali meningkat.
Baca Juga: Mitsubishi Xpander dan Xpander Cross Digedor Potongan Harga Jutaan Rupiah Per Juli 2020
Lebih lanjut ia menambahkan, dalam fase transisi ini untuk aktivitas di dealer tetap mengikuti aturan pemerintah dalam menerapkan protokol kesehatan.
"Jadi sales yang masuk pun bergantian, 50 persen masuk hari ini, 50 persen masuk hari besoknya, dan seterusnya. Jadi dibagi dua," jelasnya lagi.
Sebab ia menyebutkan, bahwa pegawai di dealer itu didominasi oleh bagian sales atau tenaga penjual.
"Sedangkan untuk penerima tamu, administrasi, dan bengkel masih sama, karena jumlahnya tidak terlalu banyak," pungkasnya.