Otomotifnet.com – Seluruh rangkaian balap tahun ini punya kalender event yang sangat padat, berbeda dibanding kalender awal yang telah disusun. Tentu karena efek dari virus Corona.
Dengan durasi yang lebih padat dan singkat ini, membuat pereli Sebastien Ogier mengubah keputusannya.
Sejatinya juara dunia WRC (World Rally Championship) 6 kali ini akan pensiun setelah musim 2020 berakhir.
Sebab itu juga kontraknya dengan tim Toyota Gazoo Racing (TGR) hanya 1 musim kompetisi saja.
Namun karena virus Corona, pensiunnya menjadi ditunda.
Baca Juga: WRC Estonia Akan Pakai Aturan Baru, Urutan Start Punya Perbedaan
“Musim tahun ini sangat padat dan pendek. Dan saya tidak mau pensiun dalam kondisi balap seperti saat ini. Saya akan menunda pensiun selama 1 tahun,” sebut pereli asal Perancis ini.
Terkait dengan hal tersebut, Ogier menyebut akan segera membuka pembicaraan dengan pihak Toyota. Apakah masih bisa meneruskan kontrak atau tidak.
Ternyata, penundaan pensiun tersebut disambut baik oleh banyak pihak, bukan hanya Toyota.
“Jelas kami membuka peluang sangat besar dengan Ogier. Kami sudah berkawan lama dan mengetahui kemampuannya. Juara dunia menjadi tolak ukurnya. Tentu juga ada kesempatan untuk perpanjangan kontrak,” sebut Tommi Makinen, Team Principal TGR.
Selain itu, Rich Millener, mantan bos Ogier saat di M-Sport Ford senang kalau pereli berusia 36 tahun itu menunda pensiun.
“Reli ini sangat butuh orang-orang seperi Ogier. Dia menjadi patokan bagi banyak pereli untuk mencapai kemampuan sepertinya. Ketika kamu bisa mengalahkan pereli seperti dia, berarti kamu mendapat banyak keuntungan dari dirinya,” sebut Millener.
Saat ini Ogier berada di posisi 1 klasemen sementara pereli WRC 2020.
Dengan penundaan pensiun, maka pertarungan musim 2021 menjadi lebih menarik.