Kawasaki Ninja 250 Karbu dan Injeksi Wajib Ganti Keteng Tiap 3 Tahun, Simak Penjelasannya

Uje,Irsyaad Wijaya - Jumat, 28 Agustus 2020 | 14:30 WIB

Rantai keteng Ninja 250 disarankan ganti kalau bunyi berisik (Uje,Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Pengguna Kawasaki Ninja 250 disarankan mengetahui siklus penggantian rantai keteng.

Berlaku bagi Kawasaki Ninja 250 Karburator dan Injeksi.

Menurut Andriansyah owner Kawasaki Ninja keluaran 2014, rantai keteng yang sudah berusia 3 tahun umumnya bakal menunjukkan gejala berisik.

"Bunyinya seperti ngerecek dan mengganggu saat motor dipakai riding," ungkap Andri.

Baca Juga: Yamaha NMAX Suara Mesin Kasar, Waspada Rantai Keteng dan Tensioner Minta Servis

OTOMOTIFNET.COM
Ilustrasi rantai keteng

Eddy Yulianto, kepala mekanik Kawasaki Super Sukses Motor (KSSM) juga pernah mengatakan kalau umumnya saat pemakaian sudah mencapai 20.000 - 30.000 km, rantai keteng di Ninja 250 sudah minta diganti.

"Salah satu penyebab rantai keteng menjadi kendur adalah cara bawa motor yang ugal-ugalan," tambahnya.

Disarankan untuk mengganti keteng juga satu set mulai dari rantai keteng, bantalannya sampai tensioner.

"Pernah ganti rantai saja tidak lama malah berisik dan kendur lagi, akhirnya lebih baik ganti satu set," sahut Andri lagi.