Otomotifnet.com - Absennya pembalap tim Repsol Honda, Marc Marquez membuat MotoGP 2020 jadi sulit diprediksi.
Marc Marquez harus absen selama dua bulan untuk memulihkan cedera patah tulang lengan kanan yang dialaminya di MotoGP Spanyol 2020 lalu.
Hal ini membuat banyak para pembalap yang silih berganti bertarung di barisan terdepan untuk menjadi juara dunia.
Bahkan pada lima seri pertama MotoGP 2020, sudah ada empat nama yang berhasil menjejaki podium tertinggi.
Baca Juga: Vinales Dan Rossi Loyo di MotoGP 2020, Kepala Teknisi Yamaha Sebut Mesin Kurang Mumpuni
"Jelas absennya Marc Marquez membuat situasi dan peluang juara menjadi lebih terbuka," kata Herve Poncharal, bos tim KTM Tech3 dilansir dari Tuttomotoriweb.
"Di awal musim, banyak orang yang memprediksi bahwa Andrea Dovizioso akan menjadi pemenang karena dia adalah runner-up tiga tahun beruntun," imbuhnya.
"Andrea Dovizioso juga yang paling berpengalaman dan Ducati punya motor bagus. Wajar dia difavoritkan meski secara matematis peluang terbuka untuk semua," sambung Poncharal.
Waktu pemulihan yang dibutuhkan Marc Marquez terbilang lama.
Baca Juga: Masuk Radar Pengganti Andrea Dovizioso, Jorge Martin Yakin 95 Persen Naik ke MotoGP
Tapi itu dilakukan untuk membuat Marc Marquez kembali dalam kondisi terbaik.
Absennya Marc Marquez memang membuat para pembalap muda paling diuntungkan karena dapat mengeluarkan potensinya dan membuka peluang untuk meraih kemenangan.
Namun, Herve Poncharal juga menyadari kehadiran Marc Marquez juga diperlukan untuk memotivasi rider-rider muda mencapai kemampuan terbaiknya.
"Musim ini berjalan menarik karena pembalap lain mengalami peningkatan, terutama mereka yang masih muda," ujar Poncharal.
Baca Juga: Bos KTM Tech3 Tolak Mentah-mentah Andrea Dovizioso, Tak Mau Tendang Iker Lecuona
"Pembalap muda seperti, Fabio Quartararo, Brad Binder, dan Miguel Oliveira telah memenangi balapan dan mereka juga terus mengalami peningkatan," lanjutnya.
"Tapi Marc Marquez masih menjadi patokan yang bagus. Jadi, kami akan melihat bagaimana situasinya saat dia kembali," pungkas Poncharal.