Ia mengungkapkan, ciri mobil tua pernah mengalami tabrakan bisa dilihat di bagian tulang depan atau di balik kap mesin.
"Biasanya tulang depannya ada dempulan, bekas las atau besinya enggak lurus sempurna seperti bawaan pabrik," jelas Hendrik.
"Selain itu nat-nat di balik kap di mobil bekas tabrakan juga tidak bulat atau simetris lagi karena sudah kena dempul," lanjutnya.
Selain itu, Hendrik menjelaskan, calon pembeli juga harus skeptis soal harga jual yang tidak wajar.
Baca Juga: Suzuki Grand Vitara Bekas Diboyong, Cek Harga Spare Part, Mulai Rp 25 Ribuan
"Konsumen jangan tergiur sama harga mobil bekas yang terlalu murah atau enggak wajar. Kemarin saya ditawari Avanza tahun 2010 cuma Rp 50 juta, enggak taunya bekas tabrakan," jelasnya.
Hendrik menambahkan, ciri-ciri mobil tua bekas tabrakan juga bisa diketahui saat tes jalan.
"Mobil yang bekas tabrakan saat tes jalan agak ngebuang bantingan setirnya, walaupun sudah di-spooring atau balancing juga akan tetap terasa," terangnya.
"Mobil tua bekas tabrakan, saat tes jalan juga mesin terasa enggak enak atau agak kasar karena sudah banyak bongkaran," tutupnya.