Otomotifnet.com - Jika AC mobil mulai terasa tak dingin bisa jadi ada kerusakan pada evaporator.
Kerusakan yang sering terjadi pada evaporator berupa kebocoran yang membuat refrigeran atau freon terbuang sia-sia.
Alhasil dari kisi-kisi AC hanya mengeluarkan hembusan angin saja.
Lantas apa penyebab kebocoran pada evaporator AC ini?
Baca Juga: Mitos Atau Fakta, Evaporator AC Gampang Beku Saat Berkendara Di Kondisi Hujan?
Adi, pemilik bengkel spesialis AC Adi Jaya mengatakan, penyebab yang paling umum kerusakan evaporator karena tidak dilakukan perawatan.
"Perawatan sistem AC mobil itu penting untuk memastikan komponen bekerja sebagaimana mestinya," buka Adi.
"Evaporator yang bocor biasanya diakibatkan dari kotoran yang menumpuk akibat malas untuk dibersihkan atau diservis," tambahnya.
AC mobil yang sangat jarang diservis akan membuat kotoran banyak menumpuk di bagian kisi-kisi evaporator.
Kotoran yang terlalu lama menempel menyebabkan korosi atau karat yang menggerogoti bagian kisi-kisi yang dilewati refrigeran atau freon.
"Memang saat ini sudah banyak mobil yang menggunakan filter kabin, namun itu bukan jaminan mutlak bahwa evaporator tidak kotor," ujar Adi.
Selain itu, faktor lainnya adalah penggunaan mobil yang sering membuka kaca mobil tapi AC masih menyala.
Kotoran dari jalanan akan masuk ke kabin dan terisap ke ruang blower dan hal ini juga menjadi penyebab kotoran yang semakin cepat menumpuk.
"Untuk hal lainnya biasanya umur evaporator sudah sangat lama jadi wajar bila butuh penggantian dengan komponen baru," tutup Adi yang bengkelnya ada di Jl. Juanda, Depok, Jawa Barat.