Otomotifnet.com - Filter udara aftermarket yang bisa dicuci, ternyata wajib diberikan pelumas berkala.
Umumnya filter udara aftermarket ini terbuat dari bahan Polyster atau kawat halus.
Sementara filter udara bawaan pabrikan biasanya terbuat dari kertas.
Bahan dari Polyster ini membuat filter udara aftermarket tidak punya masa pakai maksimal alias bisa dipakai terus setelah dibersihkan kalau sudah kotor.
Baca Juga: Filter Udara Ada Tiga Jenis Bahan, Honda Berikan Cara Membersihkan Yang Benar
Sementara untuk filter udara berbahan kertas biasanya harus diganti jika sudah kotor dan rusak.
"Yang terpenting saat membersihkan dia tidak boleh digosok sembarangan karena bisa merusak Polyster," buka Herman owner Monkeywork Garage di daerah Bintaro, Tangerang Selatan.
Bahkan menyikat dengan sikat gigi sekalipun pantang dilakukan.
"Soalnya bahan Polyester ini bisa rusak kalau disikat sembarangan," jelasnya.
Herman kasih cara mudah dalam membersihkan filter udara aftermarket ini.
"Bisa sediakan dulu baskom atau ember berisi air bersih lalu celupkan filter udara yang kotor," tambahnya.
"Pertama celup-celup saja sampai kotorannya mulai hilang, setelah itu air tersebut bisa ditambahkan sabun yang lembut seperti sabun cuci tangan," lanjutnya.
Lakukan beberapa kali sampai betul-betul bersih dan bilas dengan air mengalir.
Baca Juga: Oli Mesin Naik ke Filter Udara, Gejala Knalpot Berasap Putih, Penyebab Asal Tuang
"Untuk pengeringan bisa gunakan kain bersih atau semprot dengan angin bertekanan tapi tekanannya kecil saja," tambahnya.
"Jangan dijemur di bawah Matahari langsung, baiknya diangin-anginkan saja," kata Herman.
"Selain itu, filter udara juga wajib dilumasi agar performanya tetap maksimal," lanjut Herman.
"Dilumasi sebetulnya ada minyak khusus filter udara, tapi bisa pakai pelumas merek Singer yang biasanya untuk mesin jahit," tambahnya.
"Lumasi seperlunya di bagian saringannya, saya sendiri udah pakai lebih dari 4 tahun filternya aman," yakin Herman.
Sementara fungsinya untuk menangkap partikel-partikel yang paling kecil.
"Cocok kalau mau turing ke daerah yang berpasir atau berdebu, dia bakal menangkap pasir dan kotoran agar tidak masuk ke ruang bakar," tambahnya.
"Pelumasan ini bisa diberikan sesering mungkin setelah membersihkan filter udara," tutupnya.