Otomotifnet.com - Balancing biasanya hanya didengar dan lebih banyak dilakukan pada keempat roda mobil.
Tapi ternyata kedua roda sepeda motor juga perlu melakukan balancing ini.
Sesuai dengan namanya, balancing sendiri berarti membuat roda menjadi lebih stabil saat berputar.
Ini karena baik ban maupun pelek selalu memiliki bobot yang tidak imbang, karenanya perlu melakukan balancing ini.
“Balancing penting sekali terutama untuk motor sport 150 cc ke atas, pengaruhnya sangat terasa ketika motor melaju di atas 80 km/jam biasanya akan terasa getaran pada bodi dan setang."
Baca Juga: KLX250 Bisa Pakai Swing Arm Aprilia SXV, Ban Ukuran 180/55-17 Masukk..
"Keuntungan lainnya jika balancing, nantinya ban akan habis secara rata karena beratnya seimbang,” buka Ario Dharma Setiawan owner Rumah Ban Motor.
Melakukan balancing ini biasanya dilakukan setelah motor mengganti ban. Pasalnya tiap ban memiliki bobot yang berbeda, maka perlu diseimbangkan kembali.
Namun ternyata tidak hanya saat mengganti ban saja, saat penggantian beberapa part juga harus kembali melakukan balancing.
“Ganti cakram atau ganti pentil saja itu pasti ada perubahan bobot di roda jadi harus kembali lakukan balancing. Bahkan sehabis menambal ban juga harus kembali balancing karena ada penambahan bobot,” sahut Adiyan Yudhistira salah satu mekanik di Rumah Ban Motor 2 di bilangan Pondok Kelapa, Jaktim.
Rumah Ban Motor 0813-1122-1022