Bus Seharga Rp 1,7 Miliar Raib di Lahan Kosong, Warga Sempat Lihat Pelaku Mendorong

Irsyaad Wijaya - Selasa, 26 Januari 2021 | 10:55 WIB

Bus Pariwisata milik Imma Trans and Travel yang raib digondol maling di kawasan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur (Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Bus pariwisata seharga Rp 1,7 miliar raib ketika parkir di lahan kosong.

Lokasinya di kawasan Candi, Sidoarjo, Jawa Timur, sekitar pukul 24:00 WIB, (24/1/21).

Diduga bus bernopol B 7462 KGA tersebut digondol kawanan maling.

"Laporan sudah diterima, dan petugas masih melakukan penyelidikan terkait perkara ini," ujar Kasubbag Humas Polresta Sidoarjo, Ipda Tri Novi Handono, (25/1/21).

Baca Juga: Bus Pariwisata Dua Unit Tak Berdaya, Dikeroyok Jago Merah, Penyebab Misterius

Korban diketahui bernama Arif Salamin, warga Desa Sepande, Candi, Sidoarjo, pemilik Imma Trans and Travel yang mengelola bus pariwisata model SHD tersebut.

Pelaku diduga berjumlah lebih dari tiga orang karena awalnya masuk ke garasi di dekat lokasi parkirnya bus.

Para Pelaku masuk ke garasi mengambil kunci, dan beberapa peralatan lain.

Mereka merusak gembok kamar kru dan teknisi bus. Kebetulan, saat peristiwa terjadi garasi tidak ada yang jaga.

"Menurut laporan, bus dalam keadaan mogok. Sudah beberapa bulan tidak beroperasi," ujar Novi.

Diduga, karena bus mogok itulah para pelaku butuh beberapa peralatan. Sebelum akhirnya mereka berhasil menggasak bus pariwisata tersebut.

Kabar lain menyebut, kawanan pelaku sempat mendorong bus. Kemudian mesinnya nyala dan dibawa kabur.

Warga di sana tidak ada yang curiga karena mereka menduga yang mendorong dan menyalakan bus itu pihak garasi sendiri.

Baca Juga: Bus PO EKA Sasaran Pelemparan Batu, Prakkk... Kaca Retak Nyaris Pecah, Lokasi di Sragen

Baru keesokan harinya, seorang pegawai menanyakan bus itu ke bosnya karena tidak ada di tempat.

Ditanya ke beberapa pegawai tidak ada yang tahu, mereka baru sadar bus raib dicuri orang.

Sumber: https://suryamalang.tribunnews.com/2021/01/25/ada-maling-bus-di-sidoarjo-bus-rp-17-miliar-dicuri-saat-parkir-di-lahan-kosong-di-kawasan-candi?page=all