Otomotifnet.com - Hubungan antara Valentino Rossi dan Brad Binder semakin runyam.
Hal tersebut bermula pada balapan MotoGP Qatar akhir pekan sebelumnya.
Kala itu manuver Brad Binder di salah satu tikungan membuat Valentino Rossi melebar dan kehilangan banyak posisi.
Lalu kemarin Valentino Rossi menyindir Brad Binder soal keagresifan dan rasa hormat yang kurang.
Baca Juga: Danilo Petrucci Siap-siap MotoGP Doha, Targetnya Bukan Menang Tapi Ini
"Beberapa pembalap punya cara yang bersih dan rasa hormat lebih kepada rivalnya. Tapi ada yang tidak seperti Brad Binder yang melaju dengan keras dan tidak mempedulikan rivalnya," kata Rossi seperti dilansir dari Paddock-GP.com.
"Jika ingin menutup line dia melepas rem dan mendorongmu keluar dari lintasan. Sebelumnya anak muda punya rasa hormat lebih ke yang lebih tua, barang kali inilah kata yang lebih tepat," jelasnya.
Brad Binder-pun memberikan tanggapannya.
Ini bukan pertama Rossi dan Binder terlibat senggolan.
Baca Juga: The Doctor Masalah Grip Ban Belakang, Berjuang Untuk Kualifikasi
"Aku sudah pernah punya kisah dengan Vale di Austria tahun lalu, ini adalah kali kedua, jadi bisa dipahami bahwa dia marah," kata Binder.
Namun Binder tak merasa bersalah.
Bahkan menyebut Rossi sebagai orang yang terlalu sensitif.
"Tapi kali ini aku tidak menyentuhnya. Dia sedikit terlalu sensitif, dari sudut pandangku tak ada yang salah dariku," tegas pembalap asal Afrika ini.
"Kami masuk bersama dan dia memulai mengerem dan melepas rem, aku juga melakukan hal sama, sudah begitu saja," ungkap Binder.