Otomotifnet.com - Injektor pada motor injeksi berperan sebagai penyalur dan pengabut bensin saat masuk ruang bakar.
Komponen ini sering mengecoh, dikira rusak ternyata cuma kotor saja.
Terasa dari tarikan mesin yang berat dan brebet, sampai tak mau hidup karena masalah di injektor.
Menurut Rizky Hidayat dari Bengkel Rumahan di kawasan Sunter, Jakarta Utara, injektor sebetulnya jarang sekali mengalami kerusakan.
"Umumnya dia hanya kotor saja, akibat dari pemakaian bensin yang kurang bagus," terangnya.
Baca Juga: Injektor Motor Bersih Tanpa Metode Infus, Ada Cara Lain, Modal Kabel dan Aki
"Tapi memang gejala antara injektor kotor dan injektor rusak ini mirip-mirip, yakni tarikan jadi terasa brebet atau tersendat," lanjutnya.
Mekanik seperti Rizky biasanya mengecek secara manual apakah injektor hanya kotor atau sudah rusak.
"Jadi copot saja dulu baut dudukan injektor, lalu coba starter motor," tambahnya.
"Kalau misalnya masih keluar bensin dan arahnya masih bagus, itu tandanya injektor cuma kotor," lanjut Rizky yang buka bengkel saat weekend atau hari libur.
"Tapi kalau kita starter arah pengabutannya tidak beraturan atau bensin tidak keluar sama sekali, itu menandakan ada masalah di injektor," lanjut pria 26 tahun ini.