Marc Marquez Menangis Usai Finish MotoGP Portugal 2021, Perasaan Ini yang Dirasakan

Rezki Alif P,Irsyaad Wijaya - Rabu, 21 April 2021 | 11:45 WIB

Berhasil finis ke-7, Marc Marquez ungkap momen paling berat pada balapan MotoGP Portugal 2021 (Rezki Alif P,Irsyaad Wijaya - )

Otomotifnet.com - Marc Marquez menangis usai finish di MotoGP Portugal 2021, (18/4/21) kemarin.

Setelah masuk paddock dan melepas helm, Ia tak kuasa menahan tangis bahagia karena bisa balapan lagi usai rehat panjang selama sembilan bulan akibat cederanya.

"Aku sebenarnya seseorang yang suka menyembunyikan emosi di dalam, tapi kali ini aku tak bisa mengontrolnya saat di boks," ungkap pembalap asal Cervera ini dilansir dari Paddock-GP.com.

"Ini adalah weekend berbeda dalam karirku. Kami menjalani weekend menakjubkan dan aku tak bisa mengontrolnya, aku tidak menangis karena sakit lenganku, tapi karena waktu yang sudah kulalui tanpa kompetisi di Grand Prix," ucap Pembalap Repsol Honda itu.

"Hasilnya tak penting. Aku masih banyak pekerjaan, aku masih kesulitan, tapi aku bahagia," jelasnya.

Baca Juga: Fabio Quartararo Menangi MotoGP Portugal 2021, Rossi Crash, Marc Marquez di Papan Tengah

Lebih lanjut, Marquez juga tidak memungkiri bahwa lengan kanannya masih terasa sangat sakit, terutama setelah beberapa lap.

"Aku tak melaju seperti yang biasa kulakukan, aku mengalaminya di kualifikasi dan balapan. Aku tak punya 100% kebebasan bergerak dan aku masih merasa menderita," sambungnya.

https://twitter.com/HRC_MotoGP/status/1383836785692659720/photo/1
Marc Marquez mendapat tepuk tangan dari para kru Repsol Honda usai MotoGP Portugal 2021

"Ototku sakit dan tidak bekerja dengan benar. Penyembuhannya masih belum selesai dan belum akan selesai di seri selanjutnya di Jerez," terangnya.

"Selain itu juga ada masalah mental. Aku harus bekerja keras di gym dan banyak naik motor," tegasnya.

Selain kondisi fisik dan mental, pemegang gelar juara dunia 8 kali ini mengaku masih harus beradaptasi dengan Honda RC213V yang ditungganginya pada musim ini.