Otomotifnet.com - PT Astra Daihatsu Motor (ADM) memperkenalkan keluarga barunya yakni Daihatsu Rocky 1.2L melalui virtual press conference (17/6).
Daihatsu Rocky 1.2L ini menggunakan mesin yang berbeda dari tipe sebelumnya yakni 1.200 cc non turbo.
Pengembangan mesin terbaru berkode WA-VE dengan 3 silinder ini didesain dengan girbox dual mode Continously Variable Transmission (CVT).
Transmisi matik dual mode CVT ini juga pengembangan terbaru dari ADM.
Lalu apa alasan ADM menggunakan transmisi matik dual model CVT ini?
Baca Juga: Detail Perbedaan Daihatsu Rocky 1.2 dan 1.0 Turbo, Mulai Mesin, Fitur Sampai Harga
"Kita terus berinovasi dengan mengembangkan transmisi matik yang kompak, efisien, namun tetap smooth," buka Bambang Supriyadi, selaku Executive Coordinator Technical Service Division PT ADM.
"Alasan kita pakai transmisi matik dual mode CVT ini untuk mengejar efisiensi bahan bakar yang jauh lebih baik," tambahnya.
Dirinya menjelaskan bahwa sabuk baja atau belt memang smooth dalam variasi kecepatan.
"Betul, belt itu memang unggul pada variasi kecepatan terutama kecepatan rendah, tapi pada kecepatan tinggi, perpindahan tenaga mesin lebih efisien menggunakan roda gigi,"
Jadi dual mode CVT ini tetap menggunakan sabuk baja tapi dibantu oleh mekanisme roda gigi pada kecepatan tinggi.
Baca Juga: Daihatsu Rocky 1.2 World Premier di Indonesia, Konsumsi BBM Diklaim Tembus 19 Km Per Liter
Saat kecepatan tinggi belt akan tetap berputar tapi tidak sepenuhnya berfungsi mentransfer tenaga mesin.
Soalnya, pada kecepatan ini roda gigi di dalam transmisi matik mulai bekerja secara elektronik.
"Selain untuk efisiensi bahan bakar, dual mode CVT ini juga berfungsi mengurangi noise yang kerap terjadi pada transmisi matik CVT," tutup Bambang.