Luar Kota Tanpa Nyetir, Teknologi LIDAR Terpasang di Mobil Listrik Volvo Terbaru

Irsyaad Wijaya,Rayhansyah Haikal Wishnumurti - Kamis, 1 Juli 2021 | 09:00 WIB

Volvo XC90 yang menjadi armada tes taksi otonom (self-driving) DiDi Chuxing. (Irsyaad Wijaya,Rayhansyah Haikal Wishnumurti - )

Otomotifnet.com - Volvo terus mengembangkan teknologi mobil listriknya, hingga bisa bepergian ke luar kota tanpa nyetir.

Mobil listrik flagship terbaru nantinya akan memakai teknologi Light Detection and Ranging (LIDAR).

Teknologi LIDAR tersebut akan debut pertama kali di mobil listrik SUV penerus Volvo XC90 yang diperkenalkan 2022 nanti.

Volvo bertujuan untuk mengurangi fatalitas dan kecelakaan dengan paket fitur keselamatan berteknologi deteksi dan ranging laser ini.

"Volvo Cars selalu menjadi pemimpin di keselamatan. Teknologi ini akan mendefinisi level keselamatan mobil selanjutnya," kata Håkan Samuelsson, CEO Volvo Cars.

Baca Juga: Volvo Truck Kenalkan Produknya, VNR Electric, Gendong 8 Baterai

Volvo
Diagram sensor LIDAR pada mobil listrik penerus Volvo XC90.

Demi mengembangkan teknologi keselamatan LIDAR tersebut, Volvo bermitra dengan Zenseact, Luminar, dan NVIDIA.

Volvo menggarap piranti kerasnya, sementara Zenseact dan Luminar mengembangkan software untuk teknologi tersebut.

Sementara NVIDIA berandil dalam pengembangan komputer kemudi otonom dengan teknologi NVIDIA DRIVE Orin system-on-a-chip.

Sedikit informasi mengenai LIDAR, teknologi ini menggunakan laser untuk mendeteksi objek yang ada di sekitar mobil.

Lebih canggih daripada sensor radar yang menggunakan pantulan sinyal radio, LIDAR lebih akurat dan lebih jauh jarak deteksinya.

Tak hanya itu, data yang dapat diambil oleh LIDAR jauh lebih banyak dan cepat sehingga cocok untuk teknologi kemudi otonom.

Mendukung fitur keselamatan LIDAR tersebut, Volvo akan terus memberikan update software secara over-the-air.

Setiap update software yang diberikan Volvo diklaim akan membuat teknologi ini semakin kapabel dalam mencegah tabrakan.

Lalu Volvo juga sematkan sistem back-up yang siap nyetir sendiri tanpa diawasi pengemudi.

Volvo Cars
Piranti self driving pada Volvo XC90 taksi otonom.