Karena kompresi rendah, wajar jika pendinginan mesin Honda Grazia 125 tak perlu yang terlalu advance. Cukup pakai kipas saja tanpa radiator.
Jadi mesin 125 cc, tapi mesin Honda Grazia 125 tak secanggih Vario 125 yang sudah berpendingin air.
Meski begitu fiturnya tak boleh dipandang sebelah mata.
Mesin eSP nya sudah dilengkapi dengan ACG starter yang halus, idling stop system dan injeksi bahan bakar PGM-fi.
Lalu ada speedometer digital, headlamp full LED yang agresif, pas beam dan yang jarang ada di skutik adalah tombol engine cut off.
Baca Juga: Modifikasi Yamaha Mio Z Proper Matic, Gak Mau Kalah Hits Dari Vario
Satu lagi yang paling unik yaitu lubang pengisian bensinnya ada di bagian belakang jok.
Tepat di bawah behel pegangan di bagian belakang.
Desainnya boleh lah, punya aura yang agrasif dari depan sampai belakang.
Bahkan area facia mirip dengan Honda Vario 150 keluaran awal atau yang biasa disebut Vario LED.
Dari bagian desain, satu-satunya yang mengganjal adalah penggunaan roda diameter 12 inci di depan dan 10 inci di belakang.