Otomotifnet.com - Jangan asal campur isi angin nitrogen ban mobil dengan angin biasa.
Sekadar informasi, angin nitrogen di ban mobil diambil dari udara yang diolah menjadi gas mulia dengan unsur nitrogen murni.
Jadi kalau tercampur angin biasa, kemurnian unsur angin nitrogen ban mobil jadi rusak.
Tentu hal ini bisa menghilangkan sejumlah manfaat dari angin nitrogen.
"Angin nitrogen sifatnya kering, kalau kena angin biasa malah jadi basah," jelas Willy dari bengkel spesialis Radja Basa, distributor angin nitrogen di Lampung Selatan.
Baca Juga: Apa Efek Ban Diisi Nitrogen atau Angin Biasa? Tekanan Tak Sesuai Bikin Rusak
Sebab angin biasa mengandung partikel air dari unsur hidrogen.
Masuknya angin biasa membuat ruang udara di dalam ban mobil bisa basah dari kondensasi.
"Ada potensi kawat ban mobil bisa berkarat karena di dalamnya basah," tutur Willy.
Angin nitrogen yang tercampur angin biasa membuat sifat inert gas unsur nitrogen hilang.
Dimana angin nitrogen punya suhu dingin dan tidak terpengaruh suhu panas.
Baca Juga: Dinding Ban Mobil Ada Kode Temperature A, Ini Maksud dan Artinya