Jenis Crossover Untuk Sistem Audio, Ini Perbedaan & Cara Kerjanya

Andhika Arthawijaya - Kamis, 15 Juli 2021 | 22:10 WIB

Ilustrasi modifikasi sistem audio di mobil (Andhika Arthawijaya - )

Otomotifnet.com – Seperti sudah dijelaskan pada artikel sebelumnya, fungsi crossover pada sistem audio di mobil adalah untuk mengatur pembagian frekuensi ke speaker-speaker yang ada.

Nah, peranti crossover ini terdiri dari dua jenis, yaitu crossover pasif dan aktif.

Perbedaannya, untuk crossover pasif kerjanya yaitu membagi frekuensi setelah sinyal suara diperkuat oleh power amplifier.

Sementara pada crossover aktif, pembagian frekuensi terjadi sebelum sinyal masuk ke power amplifier untuk diperkuat.

Baca Juga: Mobil Dengan Single Speaker Tak perlu Pakai Crossover, Ini Alasannya!

Istimewa/Graha Sarana Audio-Tokopedia
Ilustrasi crossover passif 2-way

Lantas jenis mana yang lebih sip digunakan untuk menghasilkan kualitas suara terbaik di mobil kesayangan?

Sekadar info aja nih, untuk crossover aktif pemilik atau instalatur bisa dengan mudah mengatur frekuensi suara untuk tiap speaker.

Selain itu, adanya fitur time alignment turut memudahkan waktu munculnya suara di masing-masing speaker.

Namun kelemahannya adalah, crossover jenis aktif ini memerlukan amplifier lebih banyak.