Otomotifnet.com - Banyak yang menganggap kalau tangki bahan bakar mobil tidak butuh perawatan.
Padahal faktanya, tangki bahan bakar juga membutuhkan perawatan dengan cara menguras isi tangki dan membersihkannya.
Ini dikarenakan di dalam tangki bahan bakar muncul uap air akibat proses kondensasi.
Apalagi kalau tangki yang kerap diisi sedikit BBM atau dibiarkan, potensi timbulnya uap air makin tinggi.
Makanya sangat penting untuk melakukan kuras tangki bahan bakar.
Kapan waktu ideal kuras tangki bahan bakar?
Baca Juga: Mobil Diesel Masuk Angin, Tapi Bahan Bakar Di Tangki Masih Setengah?
"Kuras tangki bahan bakar itu sebenarnya enggak ada patokan waktu tetapnya," buka Andy dari bengkel Honda Clinic Auto Tech Support (HCATS).
"Hanya saja bila dirasa intensitas menggunakan mobil tinggi dan isi bahan bakar kerap kosong, ada baiknya dilakukan 50.000 kilometer, ini bukan patokan yang wajib dilakukan ya," jelasnya.
Pada kilometer tersebut dirasa uap air sudah terlalu banyak.
Uap air tersebut bisa mengganggu kinerja fuel pump dan bisa menyebabkan kinerja mesin terganggu.
"Berbeda jika mobil sering digunakan tapi isi bahan bakar sering penuh, pasti bisa lebih lama lagi waktu kuras tangki," beber pria yang bengkelnya ada di Pondok Kopi, Jakarta Timur.
Akan lebih baik jika menggunakan bahan bakar yang baru setelah dilakukan kuras tangki.