Power Steering Disebut Ngunci, Mazda2 Jumpalitan di ByPass Ngurah Rai Bali

Irsyaad W - Jumat, 13 Agustus 2021 | 08:30 WIB

Mazda2 terbalik di ByPass Ngurah Rai, Kuta, Badung, Bali (Irsyaad W - )

Otomotifnet.com - Mazda2 jumpalitan hingga terbalik ketika melintas di ByPas Ngurah Rai, Kuta, Badung, Bali.

Penyebabnya disebut karena power steering ngunci sendiri lantas meluncur menghajar pembatas jalan dan terbalik, sekitar pukul 22:00 WITA, (11/8/21).

Kasatlantas Polresta Denpasar, Kompol Taufan Rizaldy saat dikonfirmasi menjelaskan kronologi kecelakaan tunggal tersebut.

"Sebelum kejadian mobil (Mazda2) DK 1319 AX dari selatan ke utara kemudian setibanya di TKP sopir tidak bisa menguasai kendaraan kemudian oleng ke kanan dan menabrak pembatas jalan, ini kejadian OC (out of control,-red)," ujar Taufan

Dijelaskan dia, pengemudi Mazda2 yakni Putri Ika N (22) tidak mengalami luka, namun penumpang lain, AA Ngurah Bagus Rama (21) mengalami patah tulang kaki dan dilarikan ke Rumah Sakit Siloam.

Baca Juga: Roda Kanan Depan Disebut Ngerem Sendiri, Toyota Fortuner Koprol di Pademangan

"Pengemudi perempuan tidak ada luka, penumpang laki-laki mengalami patah tulang pada kaki kiri dirawat RS Siloam," sebutnya.

"Kerugian materiil 10 juta rupiah," paparnya.

Sementara penuturan saksi mata bernama Ardy yang menolong korban, Dirinya sempat komunikasi dengan pengemudi penyebab kecelakaan.

Ardy mendapat jawaban dari pengemudi jika mengaku saat itu sistem power steering Mazda2 yang dibawanya mendadak tak berfungsi.

Kepada Ardy, sang pengemudi mengaku mengemudikan dengan kecepatan di bawah 100 km/jam.

"Jadi saya yang merekam momen itu dan viral, saya mendapat penjelasan dari pengemudi bahwa mobilnya power steering tidak aktif atau tidak berfungsi," ucap Ardy.

"Pengemudi menoleh ke samping kiri sepersekian detik tiba-tiba sudah menabrak pembatas jalan, dan kebetulan pembatasnya ada yang rendah ke tinggi. Itu yang kemungkinan menyebabkan mobil terbalik," ungkap Ardy.

Lanjut Ardy, Putri mengemudikan Mazda2 itu untuk menggantikan posisi Bagus Rama yang sebelumnya terlebih dahulu mengemudi.

"Jadi itu posisinya gantian, saat jemput temennya di Bandara diantar ke Taman Griya yang cowok yang nyopir, terus dari Jimbaran itu gantian yang cewek yang nyopir," tutur dia.

Sementara itu, penumpang yang menjadi korban patah kaki, Bagus Rama kini dipindah rumah sakit dari awal dirujuk ke RS Siloam kini pindah ke RS Bali Jimbaran.

Baca Juga: Mitsubishi L300 Terjepit di Selokan, Setir Bermasalah, Ngunci di Tikungan

Pihak keluarga korban melalui adik korban juga terlihat membuka donasi di website Kitabisa.com untuk bantuan operasi patah tulang yang disebutkan membutuhkan biaya sekitar Rp 60 juta.

Ditambahkan Ardy yang sempat berkomunikasi dengan pihak korban, bahwa korban patah tulang ini tidak tercatat dalam asuransi maupun Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) sehingga harus merogoh kocek pribadi untuk biaya pengobatan.

"Jadi yang bersangkutan ini tidak ada asuransi maupun BPJS, dan butuh biaya banyak oleh karena itu keluarga membuka donasi," bebernya.

Saat ini korban laka tunggal, Bagus Rama masih terbaring mendapat perawatan di Rumah Sakit Bali Jimbaran.

Sumber: https://bali.tribunnews.com/2021/08/12/lakalantas-mobil-terbalik-di-jalan-bypass-ngurah-rai-kuta-pengemudi-sebut-power-steering-tak-aktif?page=all