Otomotifnet.com - Masih banyak yang belum tahu kalau Toyota Fortuner generasi pertama banyak diburu para off-roader saat ini.
Tak hanya karena punya tampilan gagah dan punya embel-embel SUV diesel, ada alasan lain kenapa off-roader suka sama mobil satu ini.
Sekadar info, Fortuner merupakan produk SUV medium pertama yang diluncurkan PT Toyota-Astra Motor selaku ATPM Toyota di Indonesia.
SUV ini adalah bagian dari proyek IMV bersama Kijang Innova dan Hilux Vigo.
Tahun 2005, Toyota Fortuner resmi dirilis di Indonesia. Ia didatangkan langsung secara utuh dari negeri Gajah Putih, Thailand.
Terdiri dari tiga varian, yaitu G, G Lux dan V 4x4. Semua varian mengusung mesin 4 silinder 2.694 cc dengan kode 2TR-FE transmisi matik 4-speed.
Tahun 2007, varian terbaru Fortuner dilansir. Unit ini mengusung mesin diesel 4 silinder 2.500 cc D-4D berkode 2KD-FTV yang sama dengan milik Toyota Kijang Innova Diesel.
Baca Juga: Selain Murah, Toyota Fortuner 2.7 Generasi Pertama Punya Kelebihan Lain
kembali ke alasan kenapa jadi incaran, SUV ini memang 'bandel', perawatan murah, solar irit dan bisa neguk solar 'goceng' (solar biasa, red.).
"Gua pilih Fortuner tahun 2013, karena mobil ini reliabel banget buat harian menurut gua dan buat jalan jauh," ucap Aditya Widiutomo, seorang off-roader pengguna Fortuner G Diesel 4x2.
Selain murah, mesin Fortuner 2KD-FTV ini menurutnya masih sangat badak dan tidak rewel sama solar jelek.
"Gua sih sekarang pakai solar 'goceng' saja sehari-hari. Itu padahal mesin sudah di tuning sedikit biar tenaganya lebih galak, he he he," tawa Adit yang menebus Fortuner beberapa bulan lalu seharga Rp 240 jutaan.