Otomotifnet.com - Suzuki Satria 120 R akrab dipanggil Satria Lumba bisa disulap jadi model Hiu.
Sebagai informasi, Suzuki Satria 120 R meluncur di Indonesia sejak tahun 1998 sampai 2003.
Lalu pada tahun 2003, digantikan Suzuki Satria 120 R LSCM atau sering disebut Satria Hiu hingga 2005.
Meski sama-sama Satria, tapi banyak pemilik model Lumba yang mengubahnya jadi model Hiu.
"Sampai saat ini masih banyak yang bikin Satria Lumba jadi Hiu. Mungkin pengin punya Hiu tapi belum kesampaian," buka Rachmat Chairul Rizal, Owner bengkel spesialis Suzuki Satria 2-tak Rachmat Garage, (26/8/21).
Baca Juga: Satria Hiu Diboyong Dan Direstorasi, Bodi Orisinil Copotan Bisa Dilirik, Mulai Rp 100 Ribuan
"Meskipun terbilang gelap, tapi rata-rata harga pasarannya saat ini lebih tinggi Satria Hiu daripada Lumba," sambung Rachmat.
Ia menjelaskan, ubahan Satria Lumba jadi Hiu tidak terlalu banyak, karena untuk sektor kaki-kaki bisa dibilang sama persis.
"Jadi yang diubah meliputi full bodi, reflektor lampu, railset, dudukan setang, dudukan dasi dan botol oli samping," imbuh Rachmat yang bengkelnya berlokasi di Limo, Kota Depok, Jawa Barat ini.
Untuk ubahan tersebut, terdapat dua pilihan komponen yang bisa dipakai, yakni orisinal copotan dan barang KW.
"Kalau mau pakai full set orisinal copotan tentu lebih mahal, kalau ditotal untuk semua komponen tersebut bisa habis Rp 5 jutaan," terangnya.
"Tapi kalau mau pakai yang barang KW ada merek Narita kondisi baru, harganya sekitar Rp 2,5 juta untuk semua ubahan itu," ujar Rachmat lagi.
Namun, penggunaan barang KW disebutkan memiliki banyak kekurangan dibanding orisinal copotan.
"Terkadang bodi enggak pas sama dudukan baut, jadi harus ada yang dipotong-potong supaya pas. Bahannya juga lebih tipis," pungkas Rachmat.
Rachmat Garage:
Perumahan Vila Mutiara Cinere blok G3 No.56, Kecamatan Limo, Kota Depok, Jawa Barat.
Telp: 0812-8092-8796