Otomotifnet.com - Suzuki Ertiga mental menghajar guardrail usai diseret truk tronton sejauh 20 meter.
Alhasil kondisi Suzuki Ertiga nopol W 1228 AS tercabik-cabik di sekujur bodi.
Tampak bumper depan hingga gril terkelupas dibarengi kap mesin peyok dan bodi kanan kiri ringsek.
Kaca depan sisi kiri juga pecah berikut pintu bagasi yang menghantam beton pembatas jalan juga hancur.
Insiden ini tepatnya terjadi di tol Gunungsari, KM 16/A, Surabaya, Jawa Timur, (9/9/21).
Baca Juga: Honda BR-V Diseret Bus Dari Belakang, Remuk Tak Berkutik, Penumpang Wanita Tewas
Saat peristiwa terjadi, Ertiga putih tersebut dikemudikan Heri Prayitno (35).
Kasat PJR Ditlantas Polda Jatim, AKBP Dwi Sumrahadi memastikan, tak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Hanya saja pengemudi Ertiga dan truk tronton mengalami kerugian material akibat kerusakan mobil dan besi pembatas juga ringsek.
"Alhamdulillah tidak ada korban jiwa," ujarnya saat dihubungi, (9/9/2021) dikutip dari Surya.co.id.
Kecelakaan bermula saat Ertiga dan truk tronton nopol B 9618 JI yang dikemudikan You Yus Ariyanto (39) warga Surabaya melaju dari arah Gunungsari menuju Waru.
Kemudian, truk tronton mendadak bermanuver pindah lajur tengah jalan.
Tiba-tiba dari belakang, terdapat Suzuki Ertiga mencoba mendahului truk dari sisi kanan.
Namun, malah menyerempet bak truk tronton bagian kanan hingga terpelanting.
Karena panik, ungkap Dwi, pengemudi Suzuki Ertiga sontak banting setir ke kanan dan menghajar beton pembatas jalan.
Lalu membuat Ertiga tersebut terpental di depan truk tronton hingga terseret sejauh 20 meter.
Baca Juga: Suzuki Ertiga Ketiban Sial, Pasrah Wajah Bonyok Jadi Ganjal Truk Tak Kuat Nanjak
"Ertiga posisi melintang ke kiri didorong truk berjalan sekitar 20 meter. Lalu Ertiga lepas dari dorongan truk dan menabrak Guardrail," jelasnya.
Berdasarkan analisisnya, ungkap Dwi, tabrakan itu disebabkan kelalaian pengemudi saat bermanuver di jalanan.
"Analisa petugas di lapangan kecelakaan terjadi karena human error," pungkasnya.