Air Radiator Sering Kurang Tapi Gak Ada Tanda Kebocoran, Ini Penyebabnya!

Andhika Arthawijaya - Minggu, 12 September 2021 | 23:00 WIB

Jika cairan pendingin di tabung reservoir sering berkurang bahkan habis, kemungkinan besar terjadi kebocoran (Andhika Arthawijaya - )

Otomotifnet.com – Pada beberapa email yang masuk ke meja redaksi Tabloid OTOMOTIF, ada pembaca yang mengeluhkan soal air radiator mobilnya yang sering berkurang di tabung reservoir.

Nah, jika Anda juga mengalami hal tersebut pada mobil kesayangan, namun tidak terlihat ada tanda-tanda kebocoran, kemungkinan besar telah terjadi silent leakage alias kebocoran diam-diam.

Wahh.. macam mana tuh? “Silent leakage ini tidak terdeteksi, misalnya di O ring atau seal inlet pipe waterpump,” papar Sumarno, punggawa Masmun Sukses Motor yang bermarkas di Solo, Jawa Tengah.

Maksud pria yang pernah jadi trainer mekanik di pabrikan Suzuki ini, terjadi kebocoran halus pada O ring di sambungan pipa masuk waterpump.

Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF : Jalan Sejam Air Radiator Berkurang Bahkan Kering

Ryan/gridoto.com
Ilsutrasi water pump mobil

“Jika rembesannya masih halus akan langsung menguap karena panas pipa dan blok mesin,” jelasnya.

Ini yang lama kelamaan membuat coolant radiator berkurang banyak.

Masih kata Sumarno, biasanya silent leakage tersebut merupakan awal dari kebocoran yang nantinya akan makin parah.

Bisa juga kebocoran halus ini terjadi pada heater core untuk mobil yang dilengkapi fitur pemanas (heater) kabin.