Jempol Buat Mesin Daihatsu Rocky 1.2L, Anti Ngelitik Meski Minum Pertalite

Irsyaad W,Radityo Herdianto - Selasa, 12 Oktober 2021 | 13:25 WIB

Konstruksi mesin WA-VE Rocky 1.2L dengan berat 65 kilogram. (Irsyaad W,Radityo Herdianto - )

Otomotifnet.com - Ada fakta menarik dari mesin tiga silinder Daihatsu Rocky 1.2L.

Patut diacungi jempol karena diklaim anti ngelitik seperti mesin tiga silinder kebanyakan.

Hal ini berkat adanya komponen pendukung berupa knocking sensor yang posisinya ada di dekat intake manifold.

"Sensor ini yang akan mengatur timing pembakaran supaya tetap tepat," ujar Audi Tarantini, R&D - Testing Department Head PT Astra Daihatsu Motor (ADM).

Timing pembakaran bisa lebih cepat atau lambat dipengaruhi dari jenis bahan bakar yang dipakai.

Baca Juga: Daihatsu Pilih Mesin 1.2L Tiga Silinder Buat Rocky, Alasan Masuk Akal

Radityo Herdianto / GridOto.com
Knocking Sensor Mesin Daihatsu Rocky 1.2L

Seperti gejala knocking akibat bahan bakar yang terbakar lebih dulu sebelum kompresi.

"Sensor akan mengirim sinyal ke ECU jika ada getaran berlebih dari knocking," terang Audi.

"Nantinya ECU akan menyesuaikan timing pembakaran untuk lebih cepat atau diperlambat," terusnya.

Mobil ini direkomendasikan pakai bahan bakar RON 92 ke atas.

Berjaga-jaga jika terpaksa pakai bahan bakar RON lebih rendah terutama di wilayah-wilayah pedalaman yang sulit terdapat bahan bakar RON tinggi.

"Jadi tidak perlu khawatir knocking kalau terpaksa pakai bahan bakar RON 90 misalnya, knocking sensor akan menyesuaikan timing pembakaran," jelas Audi.

Radityo Herdianto / GridOto.com
Mesin WA-VE 1.200 cc 3 Silinder Daihatsu Rocky 1.2L.