Otomotifnet.com - Ada ketakutan ketika motor yang dimiliki sudah disuntik mati oleh pabrikan.
Ketakutan itu yakni soal ketersedian suku cadang di pasaran.
Untuk motor Suzuki, produksi suku cadang masih dilakukan dalam rentang cukup lama.
"Biasanya suku cadang motor akan dihentikan produksinya setelah 7 sampai 10 tahun motor discontinue," buka Iis Sulaiman, Owner bengkel resmi Suzuki, Suzuki Meruya Ilir (Meril), (9/21).
Setelah berhenti produksi, enggak serta merta suku cadang hilang dari pasaran.
Baca Juga: Bingung Cari Spare Part Motor Suzuki, Bengkel Ini Tawarkan Stok Komplit
"Ada juga suku cadang yang sudah dihentikan produksinya tapi masih ada stoknya di pabrik," sahut Yoggi S. Iskandar, Pedagang suku cadang motor Suzuki, Habibi Mgld.
"Kalau kondisi suku cadang seperti itu, masih bisa dipesan walaupun stoknya terbatas," tambah Yoggi yang jual banyak part Suzuki Shogun R 110.
Yoggi yang akrab disapa Hanya biker biasa (Habibi) ini juga mengatakan ada beberapa suku cadang yang enggak langsung stop produksi meskipun motor sudah discontinue selama 10 tahun.
"Untuk motor Suzuki masih ada beberapa suku cadang yang masih diproduksi ketika motor sudah discontinue selama 15 tahun," jelas Habibi yang lapaknya berlokasi di Kopo, Bandung, Jawa Barat ini.
Hal senada juga dikatakan oleh Victor Assani, 2W Service Manager PT Suzuki Indomobil Motor.
"Sepengetahuan saya, Suzuki menyediakan spare part 10 tahun sejak tipe motor tersebut discontinue, soalnya itu bagian dari pelayanan aftersales" jelas Victor Assani.
"Namun, setelah 15 tahun motor discontinue juga masih banyak kok spare partnya dijual," tuturnya.
Jadi tak perlu takut, suku cadang masih diproduksi setelah motor 7 sampai 10 tahun discontinue.