Otomotifnet.com - Hal yang paling mengejutkan saat pertama kali duduk di Ducati Superleggera V4 tentu saja bobotnya, benar-benar ringan!
Sangat terasa ketika menegakkan motor dari posisi distandar samping, gak butuh tenaga banyak untuk sebuah motor hampir 1.000 cc ini.
Meski joknya ramping, tapi dengan tinggi 835 mm tetap membuat postur 170 cm kedua kakinya jinjit.
Tubuh benar-benar berada di posisi yang cukup tinggi, tentu saja saat meraih kedua setangnya langsung auto nunduk!
Baca Juga: Ducati Ini 1.000 Cc, tapi Beratnya Lebih Ringan Dari CBR250RR, Rangka Carbon Fiber!
Setangnya berada di bawah segitiga dengan posisi yang hampir sejajar dengan jok, maklum superbike yang cocok buat di sirkuit.
Di segitiga aluminium billetnya terdapat nomer seri, nomor urut 285 dari 500 unit yang diproduksi.
Selain badan yang rebah, kaki pun diposisikan cukup tinggi dan mundur khas akan tunggangan sirkuit.
Untuk digunakan harian rasanya kurang cocok, karena pundak, lengan, dan kaki sepertinya akan lebih mudah pegal.
Baca Juga: Intip Detail Ducati Superleggera V4, Serba Carbon Fiber dan Langka, Cuma Ada 3 Unit!
Ringan saat ditegakkan, tentu saja Superleggera V4 juga sangat ringan ketika diajak bermanuver. Rasanya seperti sedang mengendarai motor 250 cc! Benar-benar nurut ke mana pengendara ingin berbelok.
Kalau bicara redaman suspensi, tidak perlu khawatir jika belum nyaman, pasalnya baik suspensi depan maupun monosoknya sudah fully adjustable.
Tinggal sesuaikan dengan karakter serta kondisi jalan yang dilewati saja.
Terdapat pula sepasang cakram 330 mm semi-floating yang dijepit kaliper Brembo monobloc Stylema di depan, dan cakram 245 mm dengan kaliper Brembo 2 piston di belakang yang sangat ampuh mengurangi laju Superleggera V4, pencet sedikit langsung berhenti, cieettt…
Data spesifikasi:
Tipe mesin: Desmosedici Stradale 90° V4, counter-rotating crankshaft, 4 Desmodromic timing, 4 valves per cylinder, liquid cooled
Kapasitas mesin: 998 cc
Bore x stroke: 81 x 48,4 mm
Rasio kompresi: 14:1
Tenaga maksimal: 224 dk (165 kW) @15.250 rpm – 234 dk (174 kW) @15.500 rpm dengan full racing exhaust
Torsi maksimal: 116 Nm @11.500 rpm – 119 Nm @11.750 rpm dengan full racing exhaust
Sistem bahan bakar: Electronic fuel injection system. Twin injectors per cylinder. Full ride by wire elliptical throttle bodies with aerodynamic valves. Variable length intake system
Exhaust: 4-2-1-2 system, with 2 catalytic converters and 2 lambda probes
Girboks: 6 speed with DQS up/down EVO 2
Sasis: Carbon fiber
Suspensi depan: Fully adjustable 43 mm Ohlins NPX25/30 pressurized fork with TiN treatment, billet fork bottoms, lightweight springs, fully adjustable
Pelek depan: 5-split spoke carbon fiber 3.50 x 17
Ban depan: Pirelli Diablo Supercorsa SP 120/70 ZR17
Suspensi belakang: Fully adjustable Ohlins TTX36 unit with GP valve and titanium spring. Carbon fiber single-sided swing arm
Pelek belakang: 5-split spoke carbon fiber 6.00 x 17
Ban belakang: Pirelli Diablo Supercorsa SP 200/60 ZR17
Jarak main roda: 120 mm & 130 mm
Rem depan: 2 x 330 mm semi-floating discs, radially mounted Brembo Monobloc Stylema (M4.30) 4 piston callipers with Cornering ABS EVO
Rem belakang: 245 mm disc, 2 piston calliper with Cornering ABS EVO
Instrumen: Last generation digital unit with 5 inci TFT colour display
Bobot kering: 159 kg – 152,2 kg with racing kit
Tinggi jok: 835 mm
Jarak sumbu roda: 1.480 mm
Rake: 24,5°
Trail roda depan: 100 mm
Kapasitas tangki: 16 liter