Otomotifnet.com – Saat berkendara, tentu jalan yang sering dilewati tak selalu mulus.
Tak jarang roda mobil kita tak sengaja menghajar lubang, atau harus melewati jalan rusak.
Nah, kondisi jalan seperti ini tentu bisa mempengaruhi setelan kaki-kaki, bahkan mempercepat usia pakai komponennya.
Jadi, bila mobil kesayangan mulai memperdengarkan bunyi-bunyi aneh di bagian kaki-kaki, segera deh deteksi komponen mana yang jadi biang keroknya.
Baca Juga: Segini Perkiraan Biaya Jajan Kaki-Kaki Low MPV Seken di Atas 3 Tahun
Oiya, biasanya kendala pada kaki-kaki ini muncul setelah pemakaian mobil di atas 3 tahun.
Apalagi bila mobil sering dipakai untuk ‘kerja berat’ atau sering melintas di jalan rusak.
Seperti yang dialami Raden pada Suzuki Ertiga GL keluaran 2016 miliknya yang ia karyakan jadi taxi online.
“Belakangan ini kaki-kaki mobil bunyi kletek-kletek dan ban seperti terasa goyang waktu lewat jalan bergelombang atau beda ketinggian,” tutur warga Tangsel ini.
Bahkan bunyi kletek..kletek.. seperti merambat ke setir, alias terasa sampai di kemudi.
Dari hasil pemeriksaan di bengkel langgangannya, divonis komponen yang bernama ball joint pada kaki-kaki mobilnya mulai oblak.
“Efek lainnya kalau ball joint sudah kena, sudut camber juga kemungkinan berubah, terlihat dari ban yang botak atau termakan sebelah sisi,” terang Uban, bos Uban Jaya, spesialis kaki-kaki di Bintaro, Tangerang Selatan.
Tuh, apakah mobil sobat juga mengalami gejala yang sama seperti tunggangan Raden?
Baca Juga: Konsultasi OTOMOTIF: Suzuki Ertiga Sudah Ganti Komponen Kaki-Kaki, Tapi Masih Bunyi
Untuk memastikannya mudah saja, bisa kok Anda lakukan di rumah, yakni cukup dongkrak roda depan hingga bisa berputar bebas.
Kemudian posisikan tangan di bagian atas dan bawah roda, lalu gerakan dengan cara menarik dan mendorong.
“Kalau rodanya terasa oblak, itu indikasi ball joint ‘kena’ dan mesti diganti,” bilang Suwandi, Service Advisor bengkel resmi Suzuki SBT Pulogadung, Jakarta Timur.
Gampang kan?